Semalem Baekhyun sampek di rumah di anter Sehun dan pagi ini dia bener bener drop. Dia sakit.
Sementara Kris harus tetep berangkat sekolah, jadilah Baekhyun di temenin sama Tao.
"kalo ada apa apa telfon ya" kata Kris yang sedari tadi telfonan sama Tao
Tao bilang Baekhyun tidur terus padahal malemnya Tao liat Baekhyun sama sekali nggak tidur.
Kris keluar dari mobil bersamaan dengan para anggota Nuest yang kayaknya baru dateng, ada anak monsta juga. Sementara dia nggak bareng sama anak gengnya
"Aron" gumam Kris, dia menarik nafas dalam
"Byun Aron!" pekik Kris setelah mengumpulkan niat
Yang di panggil memalingkan wajahnya dengan ekspresi terkejut. Ahh.. Berarti benar.
Kris hanya ingin memastikan sesuatu yang sulit dipercaya.
"aku hanya menyapa" kata Kris kemudian tersenyum dan melenggang pergi
Ia menyimpulkan kalo yang tau tentang marga Aron hanya segelintir orang saja.
Jam makan siang tiba, anak Eksoh udah pada kabur dari kandang. Menuju ke kantin buat makan bareng
"kok elo diem aja sih?" tanya Suho sambil narok makanan yang baru dia beli di atas meja
Makananya itu steak berlapis emas, karena Suho nggak akan bisa makan kalo nggak ada taburan emasnya.
"laper gua" sahut Sehun
"khawatir gua" sahut Kris yang ngaduk ngaduk minumnya
"gua kangen pinguin gua" sahut si Kai bucin Kim
"gua galau" sahut Chanyeol
"JIJIK YEOL!" pekik Eksoh barengan
Tapi si Sehun nggak ikutan teriak, dia lebih kepo sama alasan yang ngebuat si yoda galau
"kenapa emang galau?" tanya Sehun tapi sambil makan
Chanyeol ngeliat ke arah Sehun, dengan tatapan yang kayak sebel-sebel gimana gitu
"gara-gara Baekby lah! Dia hancur banget semalem, khawatir lah gue" Chanyeol ngegas
"kenapa segitunya sih Chan? Elu sukak?" Kai nyautin
"iya, gue sukak sama Baekhyun" kata Chanyeol
Setelah Chanyeol ngomong gitu, Sehun udah berhenti makan. Dia mendadak kenyang
"gue balik kelas, udah kenyang" kata Sehun kemudian bangkit dan balik lagi ke kelasnya
Menghilang di antara kerumunan anak anak yang lagi ngantri makanan. Sememtara temen-temennya lagi berusaha mencerna apa yang sebenernya terjadi
Apa lagi Kris, dia barusan mikir kalo nggak seharusnya dia ngenalin Baekhyun ke temen-temennya kalo akhirnya malah jadi kayak begini. Dia tau apa yang Sehun rasakan
Pelatihan terus berlangsung, Kai dengan keseriusannya dalam menari dan Sehun yang fikirannya melayang entah kemana.
Dia hanya duduk di ujung ruang latihan dengan pandangan kosong. Fikirannya berlari pada kejadian semalam, dimana Baekhyun hanya diam
Diam sambil menghindari tatap dengannya, 'aku tau ini salah' gumam Sehun saat itu
'seharusnya aku tidak menyukai seseorang yang disukai sahabatku' gumamnya setiap menatap wajah cantik Baekhyun
Melihat guratan kesedihan di wajah Baekhyun membuatnya tersiksa, 'tapi kenapa?'
Sehun selalu bertanya itu pada dirinya, kenapa dia peduli pada Baekhyun? Apa yang salah dengannya?
"heh Sehun! Di panggil Chen di luar!" Sehun denger, tapi males
"HEH ANJING! Udah di bilang di panggil masih aja diem!" pekik Kai lagi
"biasa aja malika arab!" habis ngomong gitu Sehun pergi sambil bawa tas
Untung Kai orangnya sabar, sabar beut. Kalo kagak udah di lempar itu anak dari lantai 10, kan ruang latian ada di lantai 10.
Tapi dari pada dia emosi dia milih pulang aja, kan bebas kalo anak orang kaya mah. Lagian dia juga harus jemput adeknya yang beda sekolah dan yang satu sekolah
Pas Kai keluar dari ruang latian, dia malah tegoda buat ngerdus. Gimana nggak, dia ngeliat ada siluman pinguin kesayangan dia di depan
"hey babe!" pekik Kai dan si kecil langsung ngeliatin Kai terus ngasih gesture biar Kai nggak jalan ke dia
"aku pulang ya" kata Kai sambil lari kecil ke Dio
Dio cuma ngangguk kaku, kayak ketakutan gitu
"kenapa sih? Mau ikut?" tanya Kai iseng, mikirnya sih Dio bakal nggak mau dan bakal milih ke kelas
Namun keajaiban terjadi. Dio ngangguk dengan antusias, "eh! Tapi aku harus jemput adek adek aku dulu"
"kalo ngerepotin nggak usah deh" Dio masang mukak sedih yang malah keliatan cute di mata Kai
Kayak gambar di atas tuh mukaknya.
"nggak kok babe, kuy kuy pulang bareng mas sini" Kai langsung melingkarkan lengannya di bahu mungil Dio dan membawanya untuk menjemput adik adiknya
Dan kemudian...
Nganterin Dio pulang.
.
.
.
.*chap sempilan
Seseorang bermarga Kim keluar dari sekolah dengan bangunan mewah di tengah kota Seoul itu, dia dikawal setidaknya lima bodyguard di sekitar mobil
Tapi, lima bodyguard itu tidak bisa menahan satu orang
"Suho, hati hati di jalan ya sayang"
Yang di panggil kaget, dia cuma ngeliatin apa yang ada di depan dia
"sayang?" Suho mengerutkan alisnya, "kita kemaren nggak ketemu"
"ehey, kata siapa?" Lay mencodongkan wajahnya
Sementara Suho malah mengerutkan alisnya, "aku kemarin ketemu kamu di mimpi"
Boleh Suho mati?
Kok ada uke modelan kek begini.
.
.
.
.
To be continue
KAMU SEDANG MEMBACA
Depression [HunBaekChan]
Fiksi PenggemarBerhasil mengalahkan depresi seperti sama dengan kamu sudah mengalahkan mimpi terburuk dalam hidupmu. Dimana hanya kamu sendiri yang tau bagaimana caranya Orang lain hanya mengatakan bahwa "semua baik baik saja" tapi semua itu hanya kata kata. Merek...