Pukul sepuluh malam.
Aku masih menikmati udara malam.
Di bawah langit yang terang.Kemudian pandanganku tertuju pada bulan.
Entah kenapa aku teringat akan dirimu.
Kamu dan bulan memiliki kesamaan;sangat indah,
dan sangat jauh.Kemudian lagi,
aku rindu.—filsuvia
KAMU SEDANG MEMBACA
Estetika Sajak
PoetryNamun sebenarnya bagian mana yang bisa kurindukan darimu? Bahkan menatap matamu pun aku tidak bisa. Bagian mana yang harus kurindukan darimu? Bahkan saling bertegur sapa pun kita tidak pernah. Bagian mana lagi yang mesti kurindukan darimu? Jika samp...