RANIA

RANIA/5

Rania mulai terbiasa bergabung dengan geng-geng atau teman-temanya salam,tetapi Rania masih penasaran dengan sikap Al yang menurutnya dingin tetapi mengapa bisa menjadi ketua geng besar sekolah?aneh bukan?.

Saat pelajaran,tiba-tiba sekolah ramai entah ada apa sekolah menjadi bising dan ribut.Guru yang mengajar di kelas Rania pergi keluar untuk melihat,ternyata kebisingan itu berada di luar kelas.Rania penasaran dan ikut keluar  dan benar saja,tidak hanya Rania yang keluar tapi seluruh murid murid sekolah keluar dan melihat apanyang terjadi.

Ternyata keributan ini di sebabkan oleh Al,lelaki dingin bisa menyebabkan keributan besar seperti ini?dan tidak lupa dengan 10 temannya itu,memang biang onar.

Rania hanya diam dan melihat Al yang datar berubah menjadi iblis yang menakutkan,Al terlihat marah sekali,ia memukuli kakak kelas ya kelas 12.Al berani banget bukan?.
Tidak lama keributan itu terjadi,karna guru bk datang dan memberhentikana perkelahian itu,dan seluruh siswa di suruh masuk lagi ke kelas,ya.Dan Al?dia di bawa k bk bersama teman-temanya dan mangasanya itu.Rania masuk lagi ke dalam kelas dan menanyakan kepada Vinita teman sebangkunya itu.
"Vi,emang dia suka ribut kaya gitu?"
"Iya lah jagoan sekolah"
"Hmmm,ko engga kaya anak bandel ya?emang si jarang pake sabuk,dasi,tapi mukanya itu engga kelihatan kaya anak nakal"
"Hahaha semua anak baru juga bilang kaya gitu Ra,emang dia dingin datar ngomongnya irit,tapi dia kalo udah marah beuhhh,serem banget"
Rania hanya diam saja masih tidak mengerti.

Bel tanda istirhat berbuni,Rania langsung pergi menghampiri Salma yang kebetulan Salma sedang bersama pacarnya itu.
"Salll!"panggil Rania
"Oy?"
"Lo ga liat tadi Al ribut?"tanya Rania
"Aelah udah biasa"
"Ini pacar lo juga ikut-ikutan?"tanya Rania kepada Salma dan Rama
"Iya lah semua anak-anak geng pada ikutan,baru aja keluar dari bk"
"Emang masalahnya apa?"
"Lo tanya aja sendiri sm Al"
"Dih nanti malah jadi kamcong gue"
"Hahaha yaudah yu gue laper ni pengen makan"ajak Salma kepada Rania dan Rama
"Hm oke".

Mereka pergi ke kantin dan melihat geng-geng itu,mereka duduk bareng-bareng seperti biasa.
"Hai Raan!"sapa Roma
"Haii,abis ribut ya lo?"
"Hhaha si Al noh yang ribut bukan gue"
"Tapi lo ada di sonoh kan?"
"Iya si heheh"
"Huuuu"
"Eh dimana si Al?"tanya Salma
"Masih di BK dia belum keluar"jawab Roma
"Oh gitu,dia pasti marah banget ya?emang dasar si Aldi itu ya.ga ada kapok-kapoknya udah di peringatin juga"
"Udah lah ngapain di bahas juga,dia mah harus di kaya gituin dulu baru kapok"Sambung Rama.Rania hany bengong dan tidak tahu topik apa yang mereka bicarakan.

"Eh sekarang main yu"ajak Roma
"Kemana?"tanya Salma
"Biasa lah rumah si Rehan"jawab Rama
"Iya ni udah kangen banget gue sama mamah muda"sambung Kevin
"Huh dasar lo"sambung Salma
"Ran,lo ikut ya?"ajak Salma
"Kemana?"
"Ke rumah Rehan"
"Rehan?"
"Oh iya lupa lo belum tau ya?"
"Belum heheheh"
"Itu Rehan itu anak geng ini juga,dia baru pulang di rawat makanya kita-kita mau ngejnguk sekalian maen"
"Hmm oke deh".Setelah itu mereka pergi untuk kembali ke kelas setelah makananya abis.Rania yang tidak langsung ke kelas melainkan ke UKS dulu untuk mengambil Minyk kayu putih untuk temanya yang menitipkan barang itu.Rania berjalan menuju UKS.sesampainya di UKS Rania kaget bukan main,ternayata ada Al di sanah.
"Al?"tanya Rania
"Hm"jawab Al
"Lo baik-baik aja kan?"tanya Rania
"Hm"jawab Al
"Kaya engga deh,itu liat muka lo?ada robekan deket bibir"Rania memastikan.
"Lo udah tau?kenapa harus nannya lagi"jawab Al
"Mau gue obatin?"tawar Rania
"Ga"
"Itu bisa infeksi"
"Ga"
"Al!"teriak Rania
"Terserah deh"sambung Al.
Rania tersenyum lebar,Ia langsung mengambil kotak P3K,dan langsung mengambil obat merah dan mengoleskanya pada bibir Al.

Rania mendekatkan badanya sedekat mungkin dengan Al.Rania mengoleskan obat merahnya itu.
"Aw,pelan-pelan dong"
"Ini udah pelan Al,cupu banget si lo.jagoan masa kaya gini doang sakit"
"Ikhlas g lo?kalo engga pergi dari sini"ketus Al
"Ikhlas kali,baper banget"ketus Rania lagi.Saat mengoleskanya lagi mata Rania dan Al bertatap-tatapan,jatung Rania berdegup kencang,Al hanya melihatnya dengan muka datar.Rania langsung membuang muka dan pergi.
"Hm u..u..udah ya gue balik ke kelas"
"Hm"
"Ran"panggil Al
"I..iiya?"jawab Rania
"Thanks"
"Iya sama-sama,santai aja"Rania tersenyum,Rania gugup dan langsung berlari ke kelas.

-semoga sukaaaa