RANIA/3

95 2 0
                                    

Mungkin ini hari pertama Rania sekolah di Jakarta,setelah SMP.Rania memilih sekolah yang sama dengan teman SMP-nya dulu,Salma.Adalah teman Rania dulu waktu masa SMP dulu.Rania sudah lama menanyakan Salma sekolah dimana dan sekarang Rania bisa sekolah bareng dengan sahabatnya itu.

Rania memilih sekolah di SMA Angkasa,sekolah elit yang kebanyak orang-orang kaya saja yang sekolah di tempat itu,tetapi Rania tidak memusingkan hal itu.Rania hanya berniat sekolah dengan sahabatnya itu.Rania berangkay sekolah bersama  ayahnya.Ayahnya mengantarkan depan gerbang,kenapa tidak mengantarkanya masuk?Rania berpikir dia bukan anak tk atau sd lagi yang harus di antar smapai kelas karena alasan ia murid baru.

"yah....aku masuk dulu ya"arah Rania
"Iya sayang,kamu kalo ada apa-apa bilang aja ke ayah,biar ayah yang beresiin"pintah Ayahnya
"Huhhh,emang aku ini anak kecil yang apa-apa harus minta bantuan orang tua?"tanya Rania sambil meledek Ayahnya itu.
"Ahahahaha,yasudah cepat keluar belajar dengn benar"-perintah ayahnya
"Okee yah,aku keluar ya"Rania membuka pintu mobil dan keluar dari mobil,Ayahnya langsung pergi meninggalkan Rania dan sekolah.

Sekolah masih tampak sepi,Rania sudah janjian dengan Salma.mereka akan ke dalam bareng-bareng.Setelah menunggu lama Akhirnya Rania melihat wanita dengan rok pendek selutut,baju di body dan sedikit make-up.Inilah Salma murid yang terkenal karena nakalnya dan tidak pernah menuruti aturan sekolah,jadi tidak salah kalau ia berpakaian seperti itu.

"Raniaa!!!!"panggil Salma yang langsung memeluk Rania.
"Eheheh.."Rania yang kaget karena Salma tiba-tiba memeluk Rania tiba-tiba.
"Elu kenapa pulangnya lama banget si anjing!"tanya Salma yang tidak melepas pelukanya.
"Eh bentar dulu,lepasin dulu pelukanya baru gua jawab"tegas Rania
"hahaha maap ya,soalnya gua kangen banget sama elu rann!"Salma membantah
"Iya iya tau secara gua orangnya ngangenin kan?bener kan?!"
"Huhh geer banget si lu,eh iyaaa.gimana di Belanda?dapet bule ga?apa udah ngelupaiin si onoh"goda Salma.
"Apaan sih,gua ga dapet bule atau apapun itu,dan si onoh?gua ga tau"Jawab Rania melerai.
"Dasar muna lo!"
Mereka berdua tertawa dan masuk ke dalam sekolah,sebelumnya Rania ke ruang kepala sekola dulu,ia tidak bersama Salma karena Salma ada tugas,yaitu tugas menyalin pr teman-temanya.Rania hanya di tuntun jalannya saja menuju ruang kepala sekolah.Rania hanya mengangguk mengerti dan langsung menuju ruang kepala sekolah.
Sesampainya di ruang kepala sekolah Rania melihat segerombolan orang sekitar ada 10 orang anak laki-laki yang berbadan besar,baju tidak rapih,rata-rata bajunya di keluariin,mereka semua ganteng-ganteng.cukup Rania akuii tapi dengan penampilanya seperi itu,malah membuat jelek di mata Rania.

Rania yang tergesa-gesa sampai-sampai menabrak seseorang yang ada di gerombolan itu.
Brukkkkkkkkk.....
"Awwww...."rintih Raina
"Eh lo ya!kalo jalan liat-liat dong!"Kasar Rania kepada lelaki yang menabraknya.
"Apa lo bilang?!hah!ga tau apa elo yang salah di sini!"tegas Lelaki itu yang tidak terima di salahkan.
"Gue?yang salah itu elo berengsek!"
"Dasar cewek ga tau diri lo!anak mana lo?!gue baru liat lo di sini!"tanya Lelaki itu.
"Bukan urusan elo!"jawab Rania yang langsung pergi meinggalkan laki-laki itu bersama para pasukanya.

"Unik"

Rania berjalan keluar ruang kepala sekolah.Ia masuk ruang kepala sekolah karena ingin menyakan kelas mana yang akan ia masuki.Ia masuk kelas IPA 2,sebelahan dengan kelasnya Salma,Salma kelas IPA 3.Rania tidak perlu khawatir karena untung ruangnya sebelahan jika tidak?mungkin Rania sudah merengek minta di gantikan kelasnya agar sebelahan atau seruangan dengan Salma.

Rania di pimpin oleh guru Matematika yang mengajar di kelas IPA 2.sampai di kelas Rania sempat menengok ke arah kelas IPA1.Ya memang karena ia memang harus melewati ruang IPA1 dulu sebelum masuk ke kelasnya.Ia melihat seseorang lelaki yang duduk di depan kelas,padahal sekarang adalah jam pelajaran di mulai.Rania tidak terlalu memikirkan hal itu,tetapi seingat Rania lelaki itu ada di dalam geng yang waktu tadi rania berantem dengan si cowok berengsek itu.Rania berjalan bersama Ibu Pipit,guru Matematika yang baik dan cantik.

-hmmm

RANIAWhere stories live. Discover now