Vivia PoV
7 hari kemudian..
Semua peserta pembinaan diharapkan berkumpul di aula sebentar.Terdengar instruksi dari seorang pembina di depan yang tak ku kenal.
Hari ini aku ada pembinaan persiapan kompetisi sains madrasah yang akan diadakan minggu depan. Semua santri dari berbagai kampus yang berbeda berkumpul disini.
Dan kebetulan aku bertemu teman baru disini. Namanya Zahra,sesuai namanya,dia cantik..
dia cantik dengan balutan gamis merah maroon dan khimar dengan warna senada. Dia mengikuti olimpiade yang sama denganku yaitu fisika.Semua orang telah berkumpul dan duduk di kursi yang telah disediakan. Aku duduk disamping Zahra. Tiba-tiba seorang laki-laki berjalan di depanku. Wajahnya sangat familiar sekali. Aku seperti pernah melihatnya,tapi dimana.
Tanpa kusadari Zahra mengikuti arah pandanganku dan tersenyum.
"Tundukkan pandanganmu Vi"katanya.
"Ehh.. ii..iya,"aku menunduk malu.
"Kamu suka dia ?".
"Enggak,tapi sepertinya aku pernah liat dia"kataku.
"Dia dulu teman satu sekolahku"jawab Zahra.
"Dulu?".
"Iya,aku pindahan dari pesantren modern Al-Azhar,Vi".
"Jadi dia anak Al-Azhar ?,namanya siapa?"tanyaku pada Zahra.
"Santri wanita tidak ada yang tau namanya,karna memang dia sangat pendiam sekali. Di samping itu santri laki-laki dan perempuan kampusnya kan beda.Dia di kampus satu sedangkan aku di kampus dua"jawab Zahra panjang lebar.
Aku mengangguk paham mendengar penjelasan Zahra.
"Lalu,bagaimana denganmu Zahra ? Kenapa kamu pindah dari Al-azhar ?".
"Ehh.. itu.. a.aku."Dia menjawab dengan gugup.
"Assalamu'alaikum wr wb.Semua hadirin dimohon untuk duduk karna acara akan segera dimulai" kata pembina di depan.
Zahra tidak melanjutkan ucapannya dan kami berdua pun segera menoleh ke sumber suara.🌸🌸🌸
Acara pembukaan KSM tadi berjalan dengan lancar. Aku sudah berada di rumah sejak satu jam yang lalu. Rasanya lelah sekali. Untuk Dua minggu ke depan aku tidak ke sekolah. Aku harus mengikuti pembinaan KSM itu hingga kompetisi selesai.Setelah selesai sholat isya,aku merebahkan diri di kasur sambil memeluk dan menatap langit-langit kamar.
Aku memikirkan laki-laki tadi. Ya.. aku ingat sekarang,dia yang menolongku waktu itu.
Dia anak Al-azhar ? Berarti pesantren tetangga madrasahku dong.Aku merasa senang dalam hati. Entahlah. Mengetahui dia ternyata sangat dekat denganku membuatku senang.Drrrtt... drrtt...
Hp ku bergetar. Aku melihat notif dari kak bima.
Aku pun segera menggeser layarnya.@kak_bima:belum tidur,Vi?
@vivia_263:belum kak,ada apa ya?
@kak_bima:ga ada apa-apa sih,cuma mau nanya tadi pembinaannya gimana?
@vivia_263:alhamdulillah lancar kok kak,udah dulu ya kak vivia ngantuk. Assalamu'alaikum.
@kak_bima:walaikumsalam.
Aku membuang ponselku asal,aku menarik selimut hingga menutupi seluruh tubuhku,setelah itu aku berdoa dan tertidur.
Muncul untuk kedua kali,bukan kebetulan lagi,kan ?
