Part-2

44 7 0
                                    

     Kini, aku berada di kamarku yang cukup luas. Aku berbaring di tempat tidurku. Tanpa sadar, diriku pun memikirkan seorang Aleshya.

'Hmmm...dia cantik sih, kayanya juga baik.' Gumamku dalam hati.

"Arrrggghhh...knp sih gua harus mikirin dia?!" Geramku dengan pikiranku sendiri.

"Vino...ada apa nak?" Panggil ibuku yang mungkin tadi mendengar perkataanku.

"Gak ada apa-apa kok mah!!" Jawabku.

"Bener nih?" Kata ibuku yang tiba-tiba sudah berada di depan kamarku.

"Eh. Enggak ada apa-apa kok mah." Jawabku sedikit kaget.

"Bener nih?" Tanya ibuku lagi untuk memastikan.

"Iya, maah." Jawabku meyakinkan.

"Iya deh." Jawab ibuku. "Oh iya. Kebawah sekarang yah. Kita makan malam." Lanjut ibuku.

"Iya." Jawabku singkat.

     Tak berselang lama, aku pun menuju ruang makan untuk makan malam bersama ayah dan ibuku.

***

     Setelah selesai makan, aku pun kembali menuju kamarku. Kegiatanku jika berada di dalam kamar hanya bermain handphone. Entah itu bermain game ataupun sekedar membuka sosial media milikku.

     Lalu, terdengar suara adzan yang menunjukkan waktunya shalat isya. Aku pun menuju tempat wudhu dan langsung pergi ke masjid dekat rumahku.

     Setelah selesai shalat, aku kembali menuju rumah dan langsung bergegas ke kamar. Lagi-lagi aku tak memiliki kegiatan lain selain bermain handphone.

     Jam di handphone ku telah menunjukkan pukul 22.00 WIB. Tetapi, aku belum mengantuk. Sehingga, aku memutuskan untuk melakukan hobiku yang lain, yaitu menulis puisi/sajak.

Kau bagaikan bintang
Yang menghiasi langit malam
Kau mampu terangi hatiku
Kau hiasi pikiranku
Dengan senyumanmu
Aku begitu mengagumi mu
Tapi...
Aku tak bisa mengungkapkan
Bagaimana rasa kekagumanku
Kepada dirimu

     Tanpa tersadar, aku menulis sebuah puisi/sajak sembari memikirkan dirinya(Aleshya).

"Astaghfirullah! Kenapa gua malah kepikiran dia ya?" Tanyaku pada diriku sendiri.

     Aku pun melirik jam di handphone ku yang sudah menunjukkan pukul 23.00 WIB.

"Astaghfirullah! Udah jam segini! Gua harus tidur supaya besok gak terlambat." Kataku.

Notes :

Hai!! Balik lagi nih. Maafkan kalau ceritanya gaje.

Mohon vote dan komennya ok.

ALVINO dan ALESHYATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang