ketahuan?

13 9 14
                                    

"Gua bosan nih"ujar rangga lesuh

"Elah, lo cari kegiatan sana"jawab bara

"Nah gimana kalau lo basketan aja"sahut daffa

"Gak. Nanti gua risih ama tatapan cewek cewek"

Memang benar saat rangga bermain basket cewek cewek banyak yang melihat karena rangga sangat populer di sekolah itu dan ia terkenal sebagai bad boy

"Gua cabut dulu"ujar rangga lalu meninggalkan teman temannya

Rangga menuju rooftop ia ingin menenangkan diri,namun bara dan daffa segera mengikuti rangga karena tiba tiba merasa bosan juga

Saat mereka dalam perjalanan banyak yang menyapa the bad boy di sekolah itu. Karena ketampangannya.
"Bar lo liat itu masa gua dari tadi diliatin ama cewek cewek, tau si gua ganteng makanya diliatin"
"Bar lo liat lagi masa ada yang nyapa gua"
"Bar bar liat deh bar"daffa pun kesal karena daritadi daffa mengomel tidak digubris oleh bara
"Barrrrr liat nohhh ada milk yang hot hot"ujar daffa berbisik di telinga bara, dan bara pun reflek menoleh"Mana daf"ujar bara dengan cepat,sedangkan daffa hanya tertawa sambil memegangnya perutnya karena tak kuat menahan tawa"Hahahaha lo mau aja diboongin"

"Heh looo kutu kupret, gua sumpahin lo kesandung dan jatuh di perempuan culun"ujar bara sambil telunjukknya menunjuk daffa yang meninggalkannya

Tiba tiba daffa terjatuh karena kakinya tersandung oleh sebuah buku yang jatuh berserakan"aww"rintih daffa karena tangannya menyentuh keramik yang tidak mulus lagi atau bisa dikatakan keramik yang sudah bolong bolong yang mengakibatkan tangan daffa berdarah.

"Eh lo kalau naruh buku yang bener dong"bentak daffa kepada gafis yang saat itu sibuk mengambil buku bukunya yang jatuh itu, gadis itu mendangakkan kepalanya karena merasa ada yang berbicara dengannya

"Ada apa?Anda berbicara dengan saya? Maaf saya sibuk.permisi"ujar gadis itu lalu memutarkan badannya dan berniat untuk meninggalkan daffa, dengan cepat daffa mencengkram tangan gadis itu bertujuan menghalangi agar ia pergi"Aw"rintih gadis itu

"Eh sorry gua gak sengaja"ujar daffa dan melihat name tag gadis itu yang ada di seragamnya nadila prasasti. Ya itu namanya

"Nama lo nadila?"tanya daffa dan hanya dijawab anggukkan oleh nadila, gadis itu

"Woiii lo malah asyik pdkt cepet nyusulin temen lo begek"teriak bara yang sangat menggelegar. Daffa dan nadila pun terkejut lalu menoleh ke arah sumber suara

"Cih, ganggu orang pdkt aja tuh bocah awas ya lo"ujar daffa dalam hati

"Eh nadila gua kesana dulu ya, nama gua daffa semoga kita berjumpa lagi dadada"ujar daffa meninggalkan nadila sambil melampaikan tangannya, sedangkan nabila hanya mengerutkan dahinya "Asyik juga"ucap nabila lirih

Dan daffa menghampiri bara yang sedang berdiri menunggu  daffa "Lo tuh, ganggu gua aja"ujar daffa tersenda seda, dan bara tidak menjawab perkataan daffa ia langsung menarik tangan bara menuju rofftop untuk menghampiri rangga.

Saat sudah di depan rofftop, bara membuka pintu disana terlihat seorang lelaki sedang menghisap sebatang rokok. Ya, itu adalah rangga
"Woi lo ga tobat tobat ya"celetuk bara

"Bilang aja lo mau"sahut rangga dan akhirnya ia membagi 2 batang rokok untuk diberi ke daffa dan bara. Akhirnya ia menghisap sebatang rokok dengan senang.

                      💣💣💣💣💣

Di kelas yang sunyi karena pelajaran telah berlangsung candra sedang serius untuk mencatat tulisan yang berada di papan tulis, ia tersadar bahwa di kelas tidak ada keberadaan rangga, bara dan daffa. Biasa ketiga orang itu yang menghidupkan suasana kelas yang sungguh suram alias sunyi

candra Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang