accidentally, Mr.Mars

Lunch

"Hanya itu. Sepertinya aku-" ucapku terpotong

"Tidak ada bantahan. Pokoknya kau besok harus ke kantorku dan kita akan makan siang bersama" ucap Mr.Marcell dengan nada tidak mau dibantah

"Hm iya. Dimana alamat kan-" ucapku terpotong lagi,ku kesal dibuatnya

"MRH Corp" ucap Mr.Marcell

"Alamatnya dimana bukannya nama kanto-r" ucapku

Tut tut

"Mu"
"Ish menyebalkan sekali. Dimatikan sepihak gelo banget oh emji" ucapku kesal lalu melanjutkan tidurku yang terganggu tadi

07.45 am

"Morning world" ucapku seraya menyibakkan selimut

"Morning Riz"ucap Lily setelah membuka pintu kamarku
"To Ly." ucapku sambil mengucek mataku

"Kau bisa bantu aku hari ini Riz?" tanya Lily
"Bantu apa?" ucapku

"Aku mau cari hadiah buat Kak Slok" ucap Lily

"Oke siap. Aku akan mandi dulu terus kita sarapan bersama" ucapku lalu beranjak dari ranjang sedikit berlari menuju kamar mandi

Selang beberapa menit aku sudah mandi dan berpakaian lalu aku dan Lily pergi ke ruang makan untuk sarapan bersama.

"Pagi all" ucapku dengan senyum merekah
" pagi" ucap semua nya

"Dad, hari ini Izy akan ke mall bersama Lily. Bolehkan?" ucapku sambil meratakan selai diroti

"Boleh sayang" ucap Daddy

"Boleh saja. Asal kau perginya bersama bodyguard ku" ucap Martin
"Ya" susul Slok

"Lah kok begini sih. Izy bisa nyetir sendiri dan bisa jaga diri Izy sendiri. Tidak perlu lah" ucapku

"Zy diluaran sana banyak orang jahat oke" ucap Martin,ku memandangnya sinis

"Izy kan bisa beladiri" ucapku membela diriku ya walupun kemampuan beladiriku low

"Dasar wanita keras kepala" ucap Slok dan pergi dari ruang makan

"Dasar kau kakak yang ga peka!" teriakku kesal

"Dasar wanita toa" ucap Martin sambil tertawa lalu berlari keluar

"Hey kau!! Playboy cap badak" teriakku melemparkan roti yang ku makan

"Wajarkan saja kakak kakak mu itu sayang. Kau boleh pergi jangan terlalu lama ya" ucap Daddy

"Baik Daddy" ucapku lalu tersenyum dan menoleh ke arah Lily

"Acara ulang tahun Slok nanti semuanya India Style ya" ucap Mommy

"Hah yang benar Mom" tanyaku tak percaya

"Iya sayang. Tamunya juga sebagian besar dari India" ucap Mommy

"Temanku?" tanyaku dan diangguki oleh Daddy dan Mommy

"Wah Ly bakalan ramai" ucapku senang "iya Riz" ucap Lily

aku beranjak dari kursi lalu mencium pipi Mommy dan Daddy bergantian. Kemudian aku memeluk Daddy

"Rizy sayang Daddy dan Mommy" Lalu ku posisikan tubuhki ditengah mereka dan memeluknya

"Kita juga sayang Izy"ucap Mom mencium pipiku Lily melihat kita hanya tersenyum

"Kau bisa memeluk kita juga Ly, kau sudah ku anggap sebagai anggota keluarga disini" ucap Mommy dan diangguki oleh Daddy,aku bahagia mendengarnya dan kami berpelukan