07

1.6K 233 53
                                    


Elena dan rheon sudah sampai di salah satu parkiran mall, rheon sengaja tidak menggunakan jasa valet. Sebelum turun dari mobil, ia memakai masker hitam dan baseball cap berwarna merah. Tujuannya supaya tidak ada yang mengenalinya.

Elena sudah turun terlebih dahulu, rheon menyusul. Mereka langsung menuju bioskop yang berada dilantai paling atas mall tersebut.

"biar aku aja yang beli tiketnya, kamu tunggu sini." ucap rheon menahan elena yang sedari tadi mengikutinya.

"iya.. " jawab elena pelan.

Rheon membeli dua tiket film drama romance. Elena mengerutkan dahi begitu melihat judul filmnya kemudian memicingkan mata ke arah rheon.

"yakin nih mau nonton ini?." tanya elena meledek rheon.

"iya, emang kenapa?" jawab rheon lalu malah balik meledek elena.

"haha.. Ternyata suka genre yang kaya gini." elena terkekeh geli, tak menyangka pria se macho rheon suka dengan genre yang biasanya digandrungi wanita.

"terpaksa ... karena judul yg lain ngga menarik." rheon mengelak kemudian berlalu meninggalkan elena.

"ckckck.. " elena hanya berdecak seraya tersenyum lalu mengejar rheon yang sudah meninggalkannya.

"mau kemana lagi?" tanya elena saat sudah tepat disebelah rheon.

"makan.. Masih ada waktu satu jam sebelum film nya mulai. Emangnya kamu ngga laper?" terang rheon yang kemudian menghentikan langkahnya sebentar, melihat ke arah elena.

Elena mengelus perutnya singkat.
"laper sih.. Hehe.. yaudah. trus kenapa malah berhenti?."

Rheon tak menjawab, ia justru kembali melangkahkan kakinya.
Rheon memutuskan untuk makan di salah satu restoran jepang yang ada di mall itu.

Disaat mereka sedang asyik makan, tiba-tiba ada dua orang gadis abg menghampiri meja mereka.

"halo..ini kak rheon yang artis itu bukan sih?." seru salah satu gadis itu sambil memperhatikan rheon.

Rheon langsung buru-buru memasang maskernya, ia hanya memberi tanda "bukan" dengan tangan kanannya.

"bukan dek.. Ini kakak saya, kebetulan aja mungkin mirip. Maaf ya.."
Terang elena yang jelas jelas berbohong.

"ohh.. Maaf ya kak. Soalnya mirip banget sih. Maaf ya.. " ujar gadis yang satunya meminta maaf sambil membungkukkan sedikit badannya. Mereka langsung pergi meninggalkan elena dan rheon dengan perasaan malu.

Rheon menghembuskan nafas lega, ia kembali memakan makanannya.

"heumm.. resiko jadi aktor terkenal. Kalo pergi ke tempat umum pasti ada aja yang ngenalin." keluh elena sambil menatap ke arah rheon. Kemudian kembali melanjutkan makannya setelah rheon memincingkan mata ke arahnya.

Selesai makan mereka langsung bergegas kembali ke bioskop. Elena langsung masuk ke studio 2 sedangkan rheon ke toilet terlebih dahulu.

Elena duduk dikursi sesuai dengan yang tertera di tiket. Lampu sudah dimatikan, itu tandanya film sudah mau dimulai. Beberapa menit kemudian rheon datang membawa popcorn dan cola. Ia langsung menempati kursi di sebelah kiri elena.

Rheon sekarang bisa bernafas lega, ia membuka masker dan topinya. Menyandarkan tubuhnya ke kursi, mereka berdua menikmati film sambil sesekali makan popcorn.

Ditengah film tiba-tiba muncul kissing scene. Elena tersentak, begitupun dengan rheon. Mereka sama sama memalingkan wajah merasa malu. Elena berpaling ke arah rheon sedangkan rheon ke arah elena, mata mereka bertemu. Sontak keduanya merasa canggung dan langsung mengalihkan pandangan ke arah lain.

Love RingTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang