About Time adalah story lanjutan dari The Mask Lie, untuk kalian yang mau membaca Story ini dipersilahkan membaca The Mask Lie terlebih dahulu agar sinkron dengan jalan ceritanya, terima kasih:)
_______________________________________
Bertahan hidup...
Arqxi menghampiri Kim Bum dan bergelayut pada lengan Kim Bum, hari ini cuacanya sangat bagus untuk berjalan-jalan, melihat Arqxi yang terus menempel mau tak mau Kim Bum segera melepas paksa tangan Arqxi di lengannya.
"Kim Bum ayo kita jalan-jalan, aku ingin melihat daerah sekitar sini" Ungkapnya.
"Kau saja! Aku tidak bisa, ada hal yang harus ku urusi" Jelas Kim Bum telak.
"Akukan tidak tau tentang Korea, bahkan ini kali pertamanya aku menginjakkan kakiku di Korea, mengapa kau tega sekali" Kecam Arqxi dengan wajah cemberutnya.
"Baiklah" Pasrah Kim Bum dan mengikuti gadis itu.
Mereka berjalan-jalan disekitaran daerah terpencil itu, memang tidak terlalu luas namun terlihat indah dengan pemandangan yang masih sangat asri, siapapun yang berada disini pasti akan merasakan kedamaian yang tidak akan pernah orang temukan dalam suasana kota.
"Kim Bum lihatlah disana ada toko bunga" Seru Arqxi menunjuk sebuah toko bunga ditepi jalan.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Ayo kita kesana!" Seru Arqxi.
"Tidak!" Singkat Kim Bum.
"Oh ayolah Kim Bum tidakkah kau ingin memberikanku sebuah bunga?" Arqxi.
"Tidak!" Kim Bum.
"Baiklah ayo jika kau tidak ingin memberikanku bunga, biar aku saja yang akan memberikanmu bunga!" Terang Arqxi dan berjalan mendahului Kim Bum, membuat Kim Bum terlihat kesal dan hanya menghembuskan napas beratnya.
"Hallo selamat datang ditoko bunga kami" Sapa seorang anak kecil laki-laki dengan lucu.
"Waah kau tampan sekali!" Gemas Arqxi dengan menjawil pipi anak itu yang terlihat menggemaskan dengan mengenakan topi bunga dikepalanya.
"Terima kasih bibi!" Balasnya membungkuk sopan.
"So Bum?!" Kaget Kim Bum saat melihat So Bum dalam toko bunga ia langsung berlari dan mensejajarkan tubuhnya agar sama dengan So Bum.
"Oh paman hallo kita bertemu lagi" Sapa So Bum senang.
"Mengapa kau ada disini?" Tanya Kim Bum heran.
"Aku sedang menjaga toko bunga paman, ini milik kami. Eommaku yang membuatnya" Jelas So Bum dengan senang.
"Waah kau hebat sekali" Kagum Kim Bum seraya mengelus puncak kepala So Bum.
"Apakah paman ingin memesan bunga?" Tanya So Bum.
"Tidak! Wanita ini yang ingin memesannya" Terang Kim Bum dengan menunjuk Arqxi yang berada disampingnya.
