Jam menunjukan pukul 05.30 wib, seperti biasa Clarisa sudah rapih dengan seragam sekolah dengan dihiasi dasi dan ikat pinggang di rok nya. Ia juga tidak lupa memoleskan sedikit bedak dan lipbalm diwajahnya.
Setelah melihat penampilannya di kaca dan merasa sudah perfect, Clarisa segera membereskan buku sesuai jadwal hari ini dan tidak lupa membawa topi karena hari ini adalah hari senin.
Tiba- tiba terdengar gemercik air hujan dari luar, Clarisa yang mendengarnya segera melihat kearah jendela lalu menghembuskan nafasnya pelan.
"yahh hujan terus gue berangkatnya gimana." gumamnya.
Help me, it's like the walls are caving in
Sometimes I feel like giving up
But I just can't
It isn't in my bloodTiba-tiba terdengar lagu in my blood
dari handphone Clarisa, Clarisa yang sedang berdiri di depan jendela segera mengahampiri handphonenya yang berada di nakas dekat kasurnya. Clarisa segera meraih handphonenya dan terlihat panggilan masuk dari Dara, tidak lama Clarisa segera mengangkat teleponnya."Assalamualaikum Sa..." ucap Dara disebrang sana.
"Waalaikumsalam, gimana ra?"
"disitu hujan? Hari ini gue bawa mobil nih lo mau nebeng?"
"ahhh gue nebeng dong, kebetulan banget Dar papah gue lagi diluar kota bang Daren juga nginep ditemennya."
"oke, lo pokoknya cepet-cepet deh gue gak sabar pengen nonjok si Naufan."
"siap, gue udah siap kok ini juga mau kebawah mau sarapan dulu."
"oke gue nyampe kesitu 20 menitan lagi."
"okay."
Sesudah menutup teleponnya Clarisa segera turun kebawah dan melihat mamanya yang sedang menyiapkan sarapan.
"good morning mom." sapa Clarisa sambil mengecup pipi mamanya.
"good morning juga honey." sapa kembali mamanya. "mama udah nyiapin sarapan nih, ayo makan."
"wihh nasi goreng seafood kesukaan Sasa."
"Sasa diluar hujan kamu nanti kesekolah naik apa? Mobil semuanya dipake jadi mama gak bisa ngenterin."
"Sasa nebeng sama Dara, katanya Dara bawa mobil."
"ohh yaudah kalau gitu."
***
Sekarang sudah menunjukan pukul 06.40 Clarisa sudah setengah jam menunggu Dara di terlas rumahnya.
Tit... Titt
Yang ditunggu-tunggu akhirnya tiba Clarisa yang melihat mobil Dara segera berdiri lalu membuka payung dan berlari kecil menghampiri mobil Dara.
"lo lama banget sihh, gue udah hampir setengah jam tau nungguin lo." cerca Clarisa.
"ya sorry, tadi pas nelpon lo gue baru siap-siap mau mandi." Dara sama sekali tidak merasa bersalah ia malah nyengir kuda tanpa dosa.
"tai lo ahh katanya lo mau nonjok Naufan."
"ohh iya, ya ampun gue lupa awas aja ya lo Naufan gue bakal balas perbuatan lo!!!"
"ya terserah lo deh, ehh btw lo gak ngajak Raina sama Alma?"
"tadi gue udah ngajak tapi katanya Raina dianterin sama papanya dan Alma bawa mobil sendiri."
"ohh, sekarang gak bakal upacara kayanya ya?"

KAMU SEDANG MEMBACA
Clarisa
Teen Fiction"Aku minta maaf Sa, hubungan kita nyampe disini aja ya!" Ucap seorang laki laki yang berada dihadapan Clarisa. "Maksud kamu apa? Kamu putusin aku?" sahut Clarisa "Aku gak mau diputusin!" "Hah? Terus mau kamu apa? " tanya laki laki itu. "Mau aku? Ki...