5 화 - Bounce 4

1.3K 380 83
                                    

Yunho tidak memahami dengan baik keinginan dari Jaejoong. Bekerja kembali. Itu maksud dari wanita ini kan. Ia menggigit bibir bawahnya sebelum melemparkan asumsi.

"Kau ingin aku bekerja kembali, tapi bagaimana dengan uang 15 Milyar? Aku-"

"Kau dengarkan, aku minta daftar nama orang yang bekerja bersamamu. Serta rincian uang yang sudah dikeluarkan. Satu-satunya cara agar investor tidak menarik investasinya hanyalah melanjutkan proyek, sembari itu kau juga bertugas mencari orang yang menggelapkan dana. Aku akan membantu mengawasi uang yang kau setujui. Menaruh mata-mata di dalam tim kerjamu!"

Jaejoong kembali ke depan mejanya, ia membuka laci dan mengeluarkan ID Card. Meletakkan di atas meja, Jaejoong kemudian tersenyum melihat reaksi Yunho.

"Aku-"

"Jarang ada kesempatan kedua untuk bekerja kan? Aku memberimu kesempatan kembali sembari membuktikan bahwa kau bersih. Kau tahu apa penyebab hal ini ditujukan padamu?"

Menggeleng, Yunho tidak tahu apa-apa, ia mengaku tidak fokus dalam bekerja setelah insiden itu. "Tidak, maaf."

Sudah Jaejoong duga, ia menuju ke sofa dan duduk di sana. Sehingga Yunho harus mengikutinya untuk duduk di sofa tamu. "Karena kau lalai. Kau tidak lupa kan bahwa kau ketuanya. Tetapi kau uring-uringan, tidak masuk dan terakhir kau dipecat!"

Istilah kasarnya Yunho mengakui ia memang dipecat. Maka dari itu, ia diminta membuat surat pengunduran diri agar menyelamatkan harga dirinya. Meski ia tidak ingin berhenti, namun ia sadar bahwa kinerjanya menurun drastis.

"Aku tahu, tapi selama itu aku tidak pernah telat membayar gaji pekerja, lalu kenapa bisa menunggak hingga dua bulan?" ini yang membuat ia terheran-heran. Karena selama ia masih bekerja ia ingat selalu membayar uang pekerja tiap minggu dengan rutin.

"Nah, itu masalahnya, Jung Yunho. Kau harus mengusutnya. Karena kau yang bertanggung jawab atas semua ini."

Menuangkan teh, Jaejoong menyodorkan teh dengan tatakan ke depan Yunho. Ia lantas membuka toples biskuit.

Mengerjap, Yunho paham. Baiklah, ia akan membuktikan bahwa ia memang tidak tahu menahu hal apapun. "Aku akan menyetujui perintahmu," ujarnya dengan tegas.

"Ralat, aku tidak memerintahmu. Itu memang tanggung jawabmu," sahut Jaejoong, "Sekarang mintalah anak buahmu mengumpulkan semua dokumen tentang proyek itu dan-"

"Anak buah?" ia menginterupsi, cukup bingung dengan apa yang dikatakan Jaejoong.

"Kau ketua divisi perencanaan, kau memiliki bawahan, iya kan?" tanya Jaejoong.

"Nona Kim, aku tidak bisa melangkahi ketua divisi sekarang. Kudengar Ok Taecyeon menggantikanku setelah aku-"

"Kau tidak melihat dengan baik ID card yang kuberi padamu?" Jaejoong menyela, ia terkekeh dengan pria di depannya.

Sekali melihat pria ini di ruangannya. Ia sudah bisa menilai bagaimana pria ini. Namun, ia tidak ingin menaruh banyak kepercayaan. Toh, mereka baru pertama bertemu.

Berdiri dari sofa, Yunho bergegas kembali ke meja Jaejoong. Ia mengambil ID card yang diberikan wanita itu. Mulutnya sedikit menganga melihat jabatan yang ada di sana.

"Ketua Tim Divisi adalah kau. Ok Taecyeon menjadi wakilmu dari sekarang hingga resort selesai. Mengenai Ok Taecyeon, dia bukan orangmu dalam proyek iya kan?"

Berbincang sejauh ini, Yunho terkejut dengan apa yang dikatakan oleh Jaejoong. Wanita itu memang sangat tenang menghadapi kasus sebesar 15 milyar. Mungkin jika CEO Nam, ia sudah akan habis diteriaki pria itu. Jujur, Yunho salut sekali dengan sikapnya.

"Kau benar, dia bukan dalam divisi perencanaan sebelumnya," sahutnya.

"Jangan libatkan dia," ucap Jaejoong dan menimpali lagi. "Meja kerjamu akan dipindahkan ke sudut sana. Aku tidak ingin orang lain tahu bahwa kau sedang melanjutkan proyek dan mencari tersangkanya. Jangan bicara tentang proyek ini kepada orang lain sekali pun tunangan, istri, teman dekat dan orang tuamu. Kau tahu Jung Yunho, memberimu kesempatan untuk membuktikan kau tidak mengambil uangnya sama dengan mempertaruhkan jabatanku di perusahaan ini."

.
.
.

Eyd ga beraturan, typo dimana" no edit.

Sebenarnya satu judul itu satu bab. Jadi ini masih Bounce kan, nah ini kalau ntar di buku (?) di gabung jadi satu.

 Jadi ini masih Bounce kan, nah ini kalau ntar di buku (?) di gabung jadi satu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Mau pameeeeer ~ aku dapat Yunho terus loh, apa kita jodoh -ditabok Changmin-. Maaf ayang beb Min 😘😘😘 .

😊😊😊 Seasons Greetings 2019 ~

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

😊😊😊 Seasons Greetings 2019 ~ .

Thank For Comment.

.
.
.

The Chance Of LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang