6

6.3K 580 25
                                    

" Brengsek......! " Ucap Jungkook

Jungkook berkali mengusap kasar wajahnya. Pasca tadi di antar Taehyung, Jungkook di buat gusar tak jelas. Merutuki dirinya yang tadi hampir saja kelepasan. Kalau saja si Kim itu lelaki brengsek mungkin saja dia sudah mendaratkan ciumannya pada Jungkook dan parahnya Jungkook hampir saja terpana dan akan menerima ciuman itu.

Tapi Jungkook tak memungkiri kala desiran hebat menelusup melingkupi sanubari nya saat bersama Taehyung, persepsinya selama ini tentang Taehyung salah besar.

Taehyung ternyata sangat menyenangkan, humoris, dan bersama dengannya membuat Jungkook terhibur.

Dan Jungkook suka.







" Bagaimana Kook...? " Jimin bertanya menyelidik pada sahabatnya yang kini tengah meyeruput ramyeon nya di kantin kampus.

" Apa...? " Tak mengerti apa yang kini di tanya kan sahabat bantet nya itu.

" Apalagi memangnya..... Alien itu....? " Sambil mengangkat kedua alis nya Jimin menggoda Taehyung.

Sejenak mengambakan sumpitnya yang sudah mengapit ramyeon enak itu lalu dengan ringan yang menjawab.

" Not bad... "

Tidak puas akan jawaban Jungkook, Jimin terus saja mendesak Jungkook agar mau bercerita lebih padanya.

" Bicara yang jelas Kook... "

Jungkook memutar mata jengah melihat sikap sahabatnya yang kepo itu. Dengan sedikit menghentak sumpit nya di atas meja lalu menyapu rambut gondrongnya kebelakang, sumpah kalau saja Jimin wanita dia sudah berteriak histeris melihat bagaimana bangsatnya Jungkook terlihat saat ini.

" Memangnya kau mau dengar apa dariku... Huh...? Apa perlu kalau aku mengatakan kalau kami hampir berciuman... Begitu...?... Itu maumu kan....? "

What.....????

Jimin hampir saja tak bisa mengembalikan rahangnya ke tempat semula karna saking kakunya akibat sangat terkejut mendengar apa yang di katakan Jungkook.

" Gila..... Taehyung... Gila....? "

" Kau yang gila Jim.....!!! "

Sergah Jungkook.

" Kenapa aku....? " Jimin balik bertanya tak mengerti kenapa Jungkook malah mengatakan itu salahnya.

" Kau yang hampir berciuman lalu apa hunbuganya denganku....? " Tak Terima Jimin dia yang di salahkan

" Kan kau yang menyuruh ku untuk membiarkan nya mendekati Jenie....!! " Ingat Jungkook pada Jimin.

Meski sempat termangu sejenak mencoba mengingat apakah benar yang di katakan sahabatnya itu. Kala tawa lepas Jimin keluar begitu saja saat dirinya sadar kalau memang dialah yang menyarankan hal itu

" Lalu... Apa masalahnya... Kawan.....? " Ucap Jimin setelah berhasil memenangkan dirinya, beralih menepuk pundak Jungkook yang malah terlihat semakin masam.

" Kau bodoh...tolol.. Idiot... Atau apa sih Jim.... Kau bilang apa masalahnya...? Ya... Jelas masalahnya...itu aku..... " Sungguh Jungkook tak mengerti kenapa sahabatnya ini punya otak cetek sekali, setetes kolam ikan di belakang rumahnya yang sayangnya sudah lumutan tak pernah di bersihkan lagi.

" Ada apa memangnya denganmu....? " Tanya Jimin polos seolah memang tak mengerti. Membuat Jungkook mendengus makin kesal.

" Brengsek.....!! Sudah lah... Percuma bicara denganmu...!! " Frustasi Jungkook.

" Hei.... Jungkook... Jangan merajuk begini... Kau tau kau makin terlihat seperti Jenie kalau begini... " Jimin berusaha membujuk Jungkook yang kini tengah merajuk akibat ulahnya, tapi mau bagaimana lagi memang dia tidak mengerti apa yang di maksud Jungkook kan sudah pernah di katakan kalau otak Jimin itu memang cetek. Alias blo'on.

I'am Not The Girl (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang