11"Keracunan"

746 108 23
                                    

Taehyung begitu terkejut dengan apa yang dibeli Jungkook di mini market sebelum mereka pergi ke sekolah.

"Lem? Untuk apa lem itu kau campur dengan kopi, Jungkook?" tanya Taehyung.

"Aku ingin memberi pelajaran kecil pada guru itu. Kau tenang saja. Tidak akan membuatnya mati" jawab Jungkook santai sambil ia mengocok minuman botol berisi kopi dan lem yang ia campur jadi satu, kemudian ia tersenyum miring.

"Jungkook. Apa yang kau lakukan itu, sudah termasuk tindakan kriminal."

"Kau tenang saja. Lem ini tidak akan membuatnya mati"

"Tapi..."

"Sst. Hanya sedikit pelajaran kecil, Tae. Kau jangan sok peduli padanya"

"Huh! Terserah kau sajalah!" sahutnya malas. Lalu ia berjalan lebih dulu dari Jungkook.

Jungkook berlari kecil mengejarnya, lalu ia merangkul pundaknya.

-
-
-

Di bandara, Donghae mengantar ayahnya pergi ke Jerman karena ada urusan mendadak yang harus diselesaikannya di sana selama beberapa hari.

Leeteuk memberikan perintah pada anaknya untuk mencari keberadaan adiknya, dan melaporkan keberadaannya pada dirinya. Karena sebagai seorang ayah, ia tidak ingin jika terjadi sesuatu pada anaknya.

"Cari adikmu. Appa tahu, dia akan kembali ke sekolah itu lagi. Jika kau bertemu dengannya. Bawa dia pulang ke rumah"

"Baik, appa. Tapi..."

"Tapi, apa?"

"Aku tahu appa tidak ingin sesuatu yang buruk menimpa Kyuhyun, dan appa khawatir padanya. Tapi...Kyuhyun sudah dewasa. Dia bisa menjaga dirinya sendiri appa"

"Appa tahu, Hae. Tapi tetap saja appa tidak pernah setuju, jika Kyuhyun harus mengajar siswa-siswa bermasalah itu! Mereka sudah sekali melukainya. Kau tahu sendiri. Dulu Dokter pernah mengatakan. Meski Kyuhyun sudah sembuh dari penyakitnya. Suatu saat penyakit itu akan kembali kambuh. Appa tidak ingin jika Kyuhyun harus melalui hari-hari menyakitkan itu. Sudah bertahun-tahun appa menjaganya agar ia tidak terluka. Menjaga pola makannya. Tapi kenapa dia tetap keras kepala?! Dan lebih memilih pekerjaan itu, dibandingkan harus bekerja di perusahaan."

"Kyuhyun melakukannya karena ingin melanjutkan cita-cita eomma, appa. Aku juga khawatir padanya. Tapi, setidaknya berikan kepercayaan pada Kyuhyun agar dia melakukan apa yang diinginkannya, appa" pinta Donghae.

"Biarkan Kyuhyun bahagia menjalani aktivitasnya sebagai seorang guru. Aku yakin, suatu saat Kyuhyun akan menjadi guru yang bisa dibanggakan oleh murid-muridnya, appa"

"..."Leeteuk hanya diam.

"Appa jangan khawatir. Aku akan mengajak Kyuhyun pulang ke rumah."

Leeteuk mengangguk. Ia memeluk anaknya sebelum ia masuk ke gate 1 di mana ia harus segera masuk ke dalam Pesawat.

"Jaga diri baik-baik. Segera hubungi appa, jika Kyuhyun sudah pulang ke rumah" pesannya, "Iya. Appa juga jaga kesehatan di sana" jawab Donghae.

Leeteuk tersenyum sebagai jawabannya. Ia berbalik, kemudian pergi bersama Siwon, meninggalkan Donghae .

-
-
-

Di sekolah. Kyuhyun tiba lebih dulu di kelas. Ia duduk sambil memperhatikan satu persatu nama siswanya. Kyuhyun merasa bosan, lalu ia berjalan menuju meja siswanya. Terdapat berbagai coretan di atas meja, seperti umpatan kemarahan. Dan semua umpatan itu mengenai anggota keluarga yang dibenci.

"School" (SJ,EXO,NCT,BTS,GC.SK,W1)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang