01. siapa dia??

357 19 7
                                    

"Venus... Tungguin gue Woi..." Teriak Bulan mengejar Venus.

Cewek itu tetap asyik dengan ponsel nya tanpa menghiraukan teriakan Bulan.

"Tungguin gue napa Ven??" Seru Bulan dengan napas terengah-engah.

"Siapa suruh Lo berhenti di sono.." ucap Venus tanpa memandang Bulan.

"Tadi ada kak Titan... Keren banget tau... Trus ada kak Mars juga." jelas Bulan.

"Kak Mars?" Tanya Venus.

"Iya kak Mars.... Cowok paling tampan seantero galaxy Bima sakti.... Tapi cuek nya... Behhh... Ga paham lagi gue... Cool sih... Sayang, cuek nya kebangetan." jelas Bulan panjang lebar dan dengan antusias.

Berharap Venus tertarik pada Mars,karena sejak dulu sahabatnya itu tak pernah menunjukkan tanda tanda kalau ia tertarik dengan seseorang.

Namun realita tak seindah ekspetasi.

"Oh." Sahut Venus melunturkan senyuman Bulan.

"Lo dari dulu emang gak berubah ya Ven.." ucap Bulan.

"Yaialah, gue gak power rangers." sahut Venus, masih asyik dengan ponsel nya.

Bulan berdecak kesal, sahabatnya itu memang keras kepala.

~~~

"Kak Maaarss.... Kak Titaaann.." sorak Sorai para siswi melihat Mars dan Titan yang baru selesai bermain basket.

"Kak Mars, kak Titan, minum?" Tanya seorang siswi yang cukup populer di sekolah itu seraya menyodorkan sebuah botol minum.

"Makasih ya." ucap Titan. Cewek itu lalu menyodorkan botol minum yang satunya lagi pada Mars.

"Gue bawa minum." Ketus mars berlalu pergi.

Titan berlari menyusul Mars. "Woi Mars, tuh cewek ngasih Lo minum. Setidaknya nya Lo senyum kek, ni malah pergi seenak jidat nya aja." Omel Titan.

"Gak urusan Lo." ujar Mars terus berjalan, Titan mengikutinya, sampai mereka bertemu dua orang siswi berdiri melihat mereka.

Yang satu tersenyum seraya melambai, Titan membalas lambaian nya.

Sementara Mars, mata nya tertuju pada satu nya lagi, yang berlalu pergi tanpa lambaian ataupun senyuman.

"Saha' tuh?" Tanya Mars.

"yang lambai? Gatau adik kelas paling." Jawab Titan asal.

"Bukan, tadi yang sama dia. Tapi udah pergi.." jelas Mars.

"Hhhm. Gatau... Adik kelas juga kali. Tapi yang ngelambai manis yaa." Ucap Titan.

Mars menaikkan alis tanda tak peduli dan berlalu meninggalkan Titan.

"Helee... ni bocah, kagak pernah diajarin santai apa sama Mak bapak nya... Ngegas mulu, heran... Hufftt, seng sabar wae..." Ucap Titan lalu menyusul Mars.
.
.
.
.

Cerita pertama...
Semoga suka... :)

Vote ae laa :)

Antara Venus dan MarsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang