Syifa lari mengejar minhyun yang sedang menutup telinganya,dengan kuat tenaga akhirnya capek juga
"Kak minhyun!!tunggu"teriak syifa yang ngos-ngosan
"Kenapa?"tanya minhyun dengan berat hati
"Kata pak D.O lomba nya itu harus merebut hati kakak kelas,jadi syifa ijin ya untuk merebut hati kak minhyun"ucap syifa
"Ngapain rebut?udah di rebut juga"ucap minhyun
"Siapa yang rebut?"tanya syifa
"Cewek berambut panjang,dan sekarang sedang berdiri di depan gue"ucap minhyun
"Berarti syifa dong"
"Nah good"
Akhirnya minhyun pergi dan membuat syifa balik ke kelasnya,saat ingin balik seseorang langsung menabraknya dan membuat syifa terjatuh
"Aduh,mbak jalan lihat-lihat dong"ucap syifa
"Maaf aelah,gue bukan mbak lo"ucap nunung
"Oh,mana aku tau,btw mau kemana?"tanya syifa
"Mau ketemu calon imam,siapa lagi kalau bukan maz jihoon"ucal nunung yang langsung menarik tangannya syifa
"Antarin ya,gak ada penolakan"perintah nunung
Saat sampai di tempat nongkrong anggota wanna one,nunung dengan santainya kasih sebuah coklat berbentuk hati
"Di terima ya kak"ucap nunung
Jihoon mengambil coklat tersebut dan menaronya di dalam tasnya
"Eh jangan di masukin"larang nunung
"Katanya untuk gue,gimana sih??"tanya jihoon
"Pokoknya coklat itu harus di makan,kalau tidak gue ikutin lo terus-terusan"
"Paksaan banget"ucap jihoon yang langsung membuka coklat dari nunung dan memakannya
"Kak daehwi"panggil syifa
"Ada what?"tanya daehwi
"Ini titipin dari defy,katanya lagi mager ke sini"ucap syifa yang memberikan sebuah kado
"Idih,dalam sejarah apa si defy ngasih kado,gue aja abangnya yang sudah beribu tahun belum pernah di kasih begituan"ucap jaehwan
"Yang sabar"ucap ong
"Saia selalu sabar kok"ucap jaehwan
"Kak minhyun masa ya kemarin malam,syifa keselek nasi goreng,padahal kunyahnya itu pelan-pelan"
"Terus"ucap jinyoung
"Terus kata bang suho,kalau tiba-tiba keselek ada yang bicarain"ucap syifa
"Uhuk..uhukk"batuk guanlin
"Nah guan lo keselek,berarti ada yang gosipin elo"ucap woojin
Guanlin mengingat-ingat,dia pernah gosipin syifa dengan ara,dan kalau dia tau pasti ngomel-ngomel
"Apaan sih,percaya tahayul banget lo"elak guanlin
"Nah,berhubung coklatnya habis,kak jihoon harus minum jus mangga buatan nunung,ini perintah!"ucap nunung
"Busyet,udah kenyang ini woy!ini yang di namakan penyiksaan"ngeluh jihoon
"Kak jihoon,harus terima,gimana pun nunung udah buat dengan penuh kasih dan sayang,masa mau di buang,gak baik!"nasehat syifa
"Ini nih buat Minhyun jadiin pacarnya"ucap ong
Dengan berag hati jihoon langsung mengambil jus mangga tersebut dan meminumnya,setelah habis jihoon membuang tempat jus mangga tersebut
"Eh satu lagi"
"Apa lagi,udah kenyang nih perut"ucap jihoon
"Harus fotoin gue sebanyak-banyaknya"
"Yailah,ngapain?memori gue habis ntar"
"Pokoknya ini perintah"
"Kak jihoon gak baik loh,mending fotoin,kalau kak jihoon mampu bahagiakan nunung setiap langkah kak jihoon akan di berikan hidayah"nasehat syifa
"Nah ini juga yang tidak bisa di tolak oleh minhyun,kalau nasehatnya kek gini"ucap kang daniel
"Cepat sana gue fotoin"ucap jihoon
Dalam pose yang berbeda akhirnya sudah banyak pose yang di lakukan nunung
"Nah satu foto lagi,fotoin gue sama semua anggota wanna one"ucap nunung
"Syukur aku sabar"ucap jihoon
Setelah selelai fotoin nunung,syifa,dan anggota wanna one,tiba-tiba ara dan chiya datang
"Ulang dong bang,ara mau ikut"ucap ara
Dengan sangat pasrah,akhinya jihoon mengambil foto mereka semua,dengan gaya yang sangat gila
"Udah selesai!"ucap jihoon
"Satu lagi ya"
"Yaholloh,apa lagi"
"Besok jemput di rumah,jam harus tepat"
"Yailah,enak banget mbak"
"Kak jihoon,gak baik loh kalau gak nurutin perintah seorang cewek nanti..."ucap syifa terpotong
"Okey,okey,capek di ceramahin mulu"ucap jihoon
Nunung hanya cekikik dalam hati dan di ikuti oleh ara dan chiya,misi pertama berhasil kerena di bantu oleh syifa
KAMU SEDANG MEMBACA
KELUARGA PARK ✔
FanficIni kisah dua orang bersaudara bernama Park Sandara dan Park Chiyaa yang memiliki dua orang abang yang ganteng ganteng dan bobroknya minta uang Tapi lama kelamaan sepupu jauh mereka yang bernama ayra datang dan merebut semuahnya,seperti gebetan,tapi...
