15 : Rahasia terbongkar

32 13 0
                                    

Sandara bangun dan melihat dirinya yang sedang tertidur di halaman belakang rumah,dan Chiya mana?bukannya dia duduk di sampingnya

"Woy!siapa yang bawa gue kesini?"teriak sandara yang masih pagi

Sandara langsung bangun dan masuk ke kamarnya,yang benar saja sekarang sudah jam 06.45,dan sandara langsung masuk kamar mandinya

Skip>>>>

Sandara sedang mengumpat,bisa-bisanya dia di tinggal,dan di biarkan tidur di halaman belakang rumah,gila

Sandara jalan sambil berlari kecil dan melihat jam tangannya 9 menit lagi pintu gerbang akan di tutup,dan sandara melihat mobil milik guanlin

Mobil hitam jazz tersebut berhenti,dan kaca mobil turun menampakan wajah kakel yaitu guanlin,sangat tampan,dan muka yang sangat dingin

"Boleh nebeng?"tanya sandara se sopan mungkin

"Naik!"

Dan kita terlambat 5 menit,pintu gerbang sudah di tutup,sandara menatap guanlin,sandara hanya ingin melihat ekspresi guanlin kalau terlambat

Tapi dia sama sekali tidak mengeluarkan ekspresinya,dan Mobil guanlin langsung berputar entah dia mau bawa sandara kemana

Dan mobil guanlin berhenti di sebuah jalan sepi dan di di kdlilingi oleh danau yang lumayan besar,sandara langsung keluar dan menatap keindahan danau tersebut

Langit mendung,dan sandara suka itu,air danau

"Ingat gak saat lo sama teman laki-laki lo main hujan"ucap guanlin

Sandara berbalik yang mendengar suara gualin,sandara berpikir kapan dia main hujan,dan benar saja dia pernah bermain hujan saat itu dan dia ingat dia pernah bermain dengan sosok laki-laki itu

"Iya gue ingat"ucap sandara lalu berlari entah mencari apa

Sandara berjongkok dan melihat sebuah pohon kecil yang sekarang sudah besar dan lebat,di situ tertuli dua huruf yaitu huruh A dan G

"Masih ingat teman?"tanya guanlin yang menampakan senyum manisnya

"Lo yang dulu itu,yang imut comel gitu?"tanya sandara dan guanlin mengangguk sambil tersenyum

Skip>>>

"Jadi bang guanlin teman gue dulu,tapi masa gue manggil abang gak bisaa dong"ucap sandara yang sedang tidur-tiduran di ruang tamu

"Anjirrr!!napa mikirin dia"ucap sandara yang memukul kepalanya dan langsung berbaring di tempat tidur miliknya

KELUARGA PARK ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang