Eit! Tap ⭐ dulu ya!
Makasi💜💜💜
.
.
.
Dua sejoli ini berjalan melewati koridor kelas-kelas dikampusnya.Tangan mereka saling menggenggam satu sama lain tanpa ada niat untuk melepasnya.Banyak sepasang mata menatapnya iri.Dan banyak juga berteriak histeris melihat aksi mereka berdua.
'gila Steffi beruntung banget bisa dapetin Iqbaal!'
'Gue melting sendiri!'
'Ampun dah mereka cocok banget'
'plis plis kasih hambamu pacar Ya Tuhan!'
'jomblo mah bisa apa? '
'udah dong gak kuat liatnya nih'
Dan masih banyak lagi teriakan-teriakan alay dari fans-fansnya.
"Baal,kamu ada kelas jam berapa?",Steffi yang awal mula berjalan menatap lurus kedepan kini beralih pada Iqbaal.
"Jam 10,kenapa?",Iqbaal menatap Steffi intens.
"Gak papa sih, berarti aku keluar kamu masuk dong!"pekik Steffi yang sudah sampai didepan kelasnya.
"Iya juga ya,terserah kamu mau nungguin aku atau pulang duluan juga gak papa",jelas Iqbaal melepas genggaman tangan mereka dan beralih menyelipkan anak rambut Steffi kebelakang telinga.
"Ya udah nanti gampanglah aku chat kamu aja",tuturnya tersenyum lucu.
"Oke,buruan gih masuk.Belajar yang bener ya! Semangat!",ucap Iqbaal kemudian mengacak rambut Steffi.
"Siap boss!",jawab Steffi dan mengacungkan jempol kearah Iqbaal.
Steffi masuk kedalam kelasnya dan melambaikan tangan pada Iqbaal yang masih setia didepan kelas Steffi.
Iqbaal berjalan menuju kantin.Untuk sekedar bersantai menunggu kelasnya masuk.
Pluk!
Satu timpukan mendarat mulus dibahu Iqbaal.Cowok itu spontan menolehkan kepalanya.Ditemuinya seseorang yang malah meringis menunjukan rentetan giginya.
"Woi! datar amat tuh muka kayak jalan raya",ujar Aldi melihat sahabatnya satu ini.
"Ngagetin gue lo nyet",omel Iqbaal dengan nada datar.
"Ya maap kali,gue kan gak sengaja.Lo gak ada kelas apa? Malah nangkring disini",tanya Aldi duduk disebelah Iqbaal.
"Bu, lemon tea sama spaghetti satu",belum Iqbaal menjawab Aldi sudah berteriak pada Ibu kantin untuk memesan makanan.
"Oke siap",jawab ibu kantin itu.
"Nanti gue jam 10,lah Lo sendiri ngapain? gak ada kelas Lo?",tanya Iqbaal balik menatap Aldi.
"Gue udah tadi jam 8 ada kelas, gila ga sih pagi-pagi banget bikin mager",tutur Aldi merogoh sakunya mengambil benda pipih berlogo apel itu.
"Baal"panggil Aldi
"Hm?",jawaban singkat meluncur dari mulut Iqbaal.
"Lo udah minum obat?",tanya Aldi tiba-tiba.
"Udah,santuy aja",ucap Iqbaal tersenyum
KAMU SEDANG MEMBACA
My Love Eternal
Teen FictionBerawal dari kesesalan menjadi sebuah kisah cinta yang abadi antara mereka.Es lama-lama bisa meleleh karena adanya suatu kekuatan.Jadi jangan menyerah untuk mendapatkan apa yang kita inginkan. Baca dulu! Siapa tau ketagihan hehew😃 Maaf ya kalo part...
