Welcome back... 😊
Happy reading❤
.
.
.
.
.AUTHOR POV
Jam hampir menunjukkan pukul 10:15,itu menandakan detik-detik keluar main, semua siswa di kelas IPA 2 sudah pada jenuh dengan pembelajaran mereka dan kalian tau apa yang mereka pelajari sekarang?? Betul " Matematika " kebanyakan dari mereka hanya melihat ke jam diding, sementara guru matematika masih asik menerangkan pelajaran. Disisi lain Naira sibuk mengipas-ngipas buku kedirinya sendiri tetapi cowok yang disamping Naira yang bernama Virgo itu sibuk dengan membaca bukunya, tetapi buku yang dia baca bukan buku matematika. Naira yang dari tadi sibuk dengan ngipas-ngipa matanya langsung tertuju kebuku yang dibaca Virgo. Dengan spontan Naira mengambil buku yang dibaca Virgo dan mebolak-balikan halaman buku itu. Virgo yang tak terima dengan kelakuan Naira dia langsung mengambil buku miliknya tersebut.
" itu buku apaan sih???, ngga ngerti gue " cetus Naira dengan tampang penasaran.
" Lo ngga diajarin sopan satun ama orang tua lo apa?? Ngambil barang orang aja " Naira yanga tadinya melihatkan tampang yang ceria, tiba-tiba bungkam dan langsung meluruskan badannya.
" Maaf " ujar Naira
Kringg.. Kringg... Kringg
Bell sekolah berbunyi, semua siswa berhamburan keluar kelas dan berlarian kearah kantin. Virgo tak menjawab kata maaf dari Naira dan memilih keluar dari kelas.
" Hai Naira " tiba-tiba seorang cewek mengejutkan Naira.
" Hai juga " Naira dengan tampang senyum dan malu-malu.
" salam kenal, gue Salsabilla panggil aja gue CACA " katanya sambil memperjelas nama panggilannya tersebut.
" dan yang ini namanya Viola rahmi panggil aja nama dia MIA" lanjutnya sambil menunjuk kearah perempuan yang sibuk menata rambut didepan cermin. Perempuan yang bernama Caca melirik ke Naira dan melambaikan tangannya sebagai tanda salam kenal juga.
" caca.... Naira sangat cantik... " ujar Mia dengan begitu polos.
" ya ampun, Mia.. Makasih ya... " Naira sangat tersentuh dengan kata-kata itu.
" Oo iya.. Naira kapan-kapan ajak kita kerumah lo dong... " rengek Mia
" yaa ampunn, Mia... Dia baru kenal sama kita, mana mungkin dia mau ngajak kita ke rumahnya " jelas caca yang memasang tampang malu.
" ehehe.. Gapapa kok Ca.. Kapan-kapan kerumah aku aja... Atau besok boleh juga.. " ujar Naira dengan sangat ramah.
" beneran Nai??? "
" iyaaa beneran... "
" sediain makanan yang banyak ya nai.. " cetus Mia
" utss... Mia pikiran lo makan-makan mulu, mau sebesar gajah badan lo??"
" ihhh.. Lo ca.. Tega lo bilang gue seperti itu?? " Mia dengan tampang pura-pura sedih.
" aduduudu.. Cupcupcup " canda Caca.
" O iya... Nai, lo hati-hati aja ama si queen of devil itu ya... " kata Caca dengan mengecilkan volume suaranya.
" who's that ??"
Nyatanya disini juga ada yang ngasih-ngasih gelar seperti itu.. Hihii.. QUEEN OF DEVIL gumam Naira" si itu,,, yang bilang kek gini tadi 'oo.. Lo yang namanya naira ya--' " ledek Mia sambil menirukan cara ngomong orang yang diberinya gelar ' Queen of devil ' , tetapi Naira memotong omongan mia.
" utss.. Udah, ngga usah diingatin lagi.. Malu tau.. " canda Naira
" btw, nama dia siapa?? "
" luna "
KAMU SEDANG MEMBACA
You
Roman pour Adolescents"bertemu dengan mu adalah takdir, menjadi teman mu adalah pilihan ku, tetapi jatuh cinta kepada mu itu di luar kemampuan ku" -naira