5.

313 22 0
                                    

Jam 7 malam, meja makan sudah penuh dengan berbagai jenis makanan.

"Bi." Panggil Kayra yang tak sengaja melihat Bibi Han selaku pengasuh dipanti asuhan itu hendak keluar.

"Ada apa Kayra."

"Makan malam sudah siap, Bibi Han bisa memanggil yang lainnya untuk makan malam, mengingat sekrang juga udah jam berapa pasti sudah lapar." Ucap Kayra

"Yaudah kalau begitu Bibi panggil yang lain."

Jam 07:15 WKS

Meja makan sudah penuh oleh semua penghuni panti asuhan dan tak terkecuali Kayra cs serta member BTS yang ternyata juga bermalam dipanti asuhan

Mungkin ini bisa dikatakan momen yang sangat jarang bisa dirasakan oleh banyak orang, dimana bisa berada sangat dekat dengan boygroup yang sedang naik daun.

Namun hal itu tak terlalu dipikirkan oleh Kayra yang memang tak terlalu tahu dengan perkembangan dunia kpop, ia hanya tahu hal itu dari Yerin.

"Kak Kay makan malam ini enak, woojin sampai mau nambah lagi." Celoteh woojin

"Memangnya makan malam buatan Bibi Han gak enak?"

"Ehhh itu... Enak kok cuma buatan kak Kay lebih aja. Heheh." Jawabnya

Membuat semua orang tertawa mendengarnya.

Momen seperti inilah yang sangat dinantikan oleh anak panti asuhan. Momen dimana sebagian anak merasa keberadaan mereka dinginkan. Karena kalian pasti tahu ada ana-anak yang dengan sengaja dibuang oleh orangtuanya.

Dimana mereka hanya ingin merasakan kenikmatan nafsu mereka tanpa tahu akan ada konsekuensi akan perbuatannya itu.

.
.
.
Berbulan-bulan tak pernah dipertemukam dan sama-sama sibuk dengan aktifitas. Sedikit mengalihkan fikiran Jimin dari bayangan yeoja yang sempat menyentil hatinya karena rasa tertarik.

Aktifitas BTS yang semakin padat ditambah dengan jadwal tour mereka, membuat Jimin lebih memilih tenggelam dalam pekerjaannya sebagai Idol dengan tanggung jawab yang diembannya.

Lain Jimin, maka lain pula dengan Kayra,,, sejak pulang dari panti asuhan ia kebanjiran pekerjaan. Beruntung ia bisa menghandle semua itu dengan dibantu Yerin.

"Ra.. kamu dipanggil Bos?" Ucap Yerin dari balik ruangnya.

"Iya sebenter." Jawab Kayra, ia segera keruangan sang Bos yang tak begitu jauh dari ruangannya

"Permisi." Suara ketukan pintu, mengalihkan pandangan seorang pria paruh baya dari aktivitasnya didepan komputer.
"Oh Kayra,, masuk.." perintah pria itu

"Bapak memanggil saya?" Tanya Kayra setelah dirinya duduk dikursi yang berhadapan

"Ohh iya, masuk Kay." Panggil sang atasan

"Saya punya pekerjaan untuk kamu, salah satu teman saya minta kamu buat bikin konsep sama desain acara penghargaan gitu? Gimana kamu bisa tidak?" Tanya sang atasan dengan tangan kanan mengetuk-ngetuk pulpennya keatas meja

"Hmmm,, tapi sekarang itu pekerjaan Kay juga cukup banyak, memangnya kapan acara itu akan diadakan? Terus teman bapak punya bayangan ingin konsep seperti apa?" Kayra mencoba mempertimbangkan tawaran

"Untuk itu saya kurang tahu, tapi kalau kamu bisa, nanti saya akan berikan nomer kantor nya dan juga kamu nanti bakalan dibantu sama staf disana." Sang atasan memberikan kartu nama temannya ke Kayra.

"Baiklah akan saya pertimbangkan pak, kalau begitu saya permisi." Pamit Kayra keluar dari ruangan tersebut.

Sekeluarnya Kayra dari sana, ia langsung menghampiri meja Yerin
"Rin kamu punya banyak kerjaan gak?"

"Gak sih, soalnya itu kerjaan aku udah tinggal dikasih sama pak Kim aja, wae?" Tanya Yerin sambil menunjukkan beberapa tumpukan berkas yang memang tinggal diberikan kepada atasannya

"Gini tadi itu aku kan masuk kedalam, terus salah satu temannya pak Kim ternyata mau bikin acara gitu. Terus beliau nawarin mau ambil itu apa gak."

"Kenapa gak diambil aja Kay? "

"Masalahnya aku lagi banyak kerjaan yang belum selesai Rin, nanti kalo diambil jadi kacau semua."

"Gimana kalo sebagian kerjaan kamu aku yang ambil, tapi aku cuma ambil yang mudah aja." Tawar Yerin

"Aduhhh kamu memang sahabat aku paling baik... Aku itu tadi maksudnya mau bilang gitu... Eh gak tau nya kamu udah peka duluan heheh."

"Aku itu orangnya pekaan Kay,,, tapi nanti di traktir oke?" Dan dengan senang hati disetujui Kayra.
.
.
.
.

Jangan sungkan tinggalkan jejak sehabis baca ya😁😁

ASSALAMUALAIKUM KAMUTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang