6 - gak masuk akal

48 10 4
                                    

"Why ada yang salah dari gue?"

Arra menatap sinis ke arah Caca, Yuna dan Sherina. Arra menghentikan acara minum nya, dan langsung berbicara.

"Apaan sih? Kenapa? Di muka gue ada apaan nih?" Arra meraba bagian wajah nya, siapa tau ada sesuatu yang aneh? Tapi tidak ada. Mereka terus saja menatap Arra lekat.

"Woyy! Kenapa sih?" Arra meminum Espresso nya perlahan.

"KAK LEO SUKA SAMA LO ARRA!" Ucap Sherin, dan Yuna bebarengan. Sehingga dia tersedak yang kedua kalinya.

"Dih kenal aja kagak." Respon Arra acuh tak acuh sambil mengambil tisu di tas nya dan mengusap bibir nya. Aneh memang mereka ini, bagaimana bisa Leo suka pada dirinya?

"Emang bener ya Ca?" Tanya Sherin."Setau gue sih kayak nya gitu." Jawab Caca.

"Kok bisa?" Tanya Yuna. Caca menggeleng tanda tidak tahu. "Gatau ya, soal nya nanti kak Leo bakal ngomong lagi sama gue." Cerocos Caca.

"Heh apaan kalian ini. Gue aja gak kenal deket sama kak Leo, lagian ya belum tentu juga dia suka sama gue. Toh dia juga cuma nanya aja tentang gue belum tentu suka.

Bisa aja kan nanya tentang gue buat ngerjain gue atau jailin gue, atau balas dendam karena gue suka marah marah sama dia. Udah deh ya kalian mending diem!" Cerocos Arra dengan kesal sambil menepuk tangan ketiga temannya dengan sendok yang ada di depanya hingga mereka meringis. Hilang sudah mood untuk makan nya.

"Enggak Ra! Gue tuh deket sama kak Leo kayak kakak gue sendiri sih. Enggak lama sih ngedeketin kak Leo, jadi kita deket gitu. Gue suka curhat ke dia.

Dan akhir akhir ini dia juga curhat ke gue tentang cewek yang disukai nya. Tapi belum tau juga sih dia siapa. Yang jelas dia suka nanya tentang Lo gitu Ra ke gue, jadi gue curiga cewek yang disukai kak Leo itu elo" Balas Caca panjang lebar. Dan Arra hanya acuh tak acuh saja sambil memainkan minumannya dengan sedotan.

"Tumben pinter Ca." Celetuk Yuna.

"Gue sih bodo amat ya, secara gak ada bukti kalo dia suka sama gue. Dan gue gak tertarik juga. Udah deh. So mending kita forget in aja tentang Leo."

"Ra..Ra..., Kurang bukti apa lagi huh? Udah terbukti jelas dengan cara kak Leo suka gangguin Lo, waktu di ruangan BEM sama yang waktu di koridor kampus juga." Cerocos Sherin. Dan yang di cerocosin hanya manggut-manggut seolah tak peduli.

"Iya Ra, udah deh keliatan jelas, apalagi kak Leo kan udah pensiun tuh jadi playboy, mungkin ini yang pertama dia suka sama cewek setelah pensiun jadi playboy dan lo harus tau dia itu dingin ke cewek, dan secara dia enggak ke lo?

Malah sering gangguin lo, dan sekarang dia sering bahas lo sama Caca. Apalagi coba? Dia udah jatuh cinta di pandangan pertama sama Lo Ra." Cerocos Yuna.

Arra sudah jengkel dengan mereka kali ini.

"Serah deh serah. Gue mo balik ah duluan ya gengs, mwahhh." Pamit Arra dengan reaksi kissbye yang dibuat buat dengan muka muak.

"Lo pulang naik apa Ra?" Teriak Sherin saat Arra akan berjalan keluar. "Taksi aja, bye!" Sahut Arra.

---
Gaje emang🤣Pantengin terus gengs🤣🤣

LEORATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang