Hari ini Ujian Nasional tengah berlangsung,
semua murid tengah mengerjakannya dengan fokus,entah fokus untuk menyontek atau mencari jawaban di Google,
skip!
Di kantin,
"Rel" Panggil Kesya padaku,
"Iya?" Kataku, sambil memandangnya bingung,
"Lo-----" aku yakin pasti Kesya akan menanyakan tentang perasaanku pada Kevin,
dengan cepat aku pun memotong pembicaraannya,
"Gini ya, Key, gue tau Kevin itu cinta pertama gue dan gue juga tau bahwa melupakan cinta pertama itu tidak mudah" aku pun menghela nafas sejenak kemudian melanjutkan pembicaraan ku,
"Tapi gak ada salahnya kan kalo gue mau berusaha untuk ngelupain Kevin" Jelas ku, Kesya tersenyum lalu memeluk ku dengan erat,
"Gue yakin pasti lo bakal bisa ngelupain, Kevin" aku bersyukur telah memiliki seorang sahabat seperti Kesya,
meskipun ia sangat menyebalkan tapi aku tau dia sangat menyayangiku,
'mulai detik ini menit ini jam ini dan hari ini, gue akan berusaha untuk melupakan segalanya tentang Kevin' batinku,
'Lo pasti bisa, Rel. gue yakin itu" batin Kesya,
Terimakasih masa lalu ku, dengan mu aku dapat belajar tentang kedewasaan, patah hati, dan bangkit untuk kembali melanjutkan hidup ku dengan kisah cinta ku yang baru,
Kevin, kamu adalah laki-laki yang telah mengajarkan ku banyak hal, aku sangat berterimakasih pada mu, berkat mu aku belajar untuk menjadi Aurel yang lebih dewasa, belajar untuk lebih berhati-hati dalam mencintai seseorang, belajar untuk tersakiti, dan belajar untuk mengetahui mana seseorang yang benar-benar tulus mencintaiku,
Terimakasih~
KAMU SEDANG MEMBACA
Stalker mantan!
Teen Fiction#Start [29 Desember 2018] Putus itu awal dari akhir, Tapi putus bukan berarti akhir dari segalanya, Saat itu aku putus dengan kekasih ku. Kalau masalah galau, jangan ditanya bagaimana keadaan ku saat itu, tentu saja setiap detik menit bahkan jam sel...
