Seperti biasa gua datang jam 06.30 pagi , biasa tuh jalan ke kelas sendirian macem jomblo. eh ternyata dikelas udah ada si eunbin , tumben ya.
"eh, tumben bin datang pagi bener"
"mulai hari ini gua berangkat sendiri cuy! jadi nyubuh gitu laa" -eunbin
"napa? biasanya bareng sodara lu"
"lama mulu anjir nyamper ke rumah gua nya, kan gamau telat gua tuh" -eunbin
"hilih sok rajin njing!"
"gua emang rajin ya njing! emangnya elu" -eunbin
"jangan buka kartu dong sist!"
"bacot ah lu! dah sono duduk!" -eunbin
"iya sabar njing!"
Sabar gua mah punya temen macem dia, masih pagi udah dimarahin mulu, sabar akutu.
06.45 AM
"som, hayu kebawah! udah bel tuh" -eunbin
"kalem!"
"mau lewat tangga mana? kanan atau kiri?" -eunbin
"kanan dong! mau liat si guanlin nih!"
"masih pagi anjir jangan bucin tros!" -eunbin
"penyemangat gua dia tuh!"
"ah udah bacot, buruan!" -eunbin
"ya Allah bin! marah-marah mulu, pms ya lo?"
"nga tuh!" -eunbin
"ah anjir udah banyak cowok kan! males tau" -eunbin
"udah elah biarin, itung-itung penyemangat dipagi hari bin HEHE"
"ya ya serah lu aja" -eunbin
•••••
"eh som! gua denger-denger si guanlin lagi deket sama cewek noh" -siyeon
"siapa?"
"anak sekelasnya juga, namanya- AHH KIM BOMIN nah iya itu!" -siyeon
"anjing! jangan keras-keras sat!"
"ya maap" -siyeon
"terus-terus?"
"kim bomin?" -shuhua
"lah diakan yang disuka sama si felix gebetan si shu dulu" -seoyeon
"oiya! dia dulu yang ikut lomba ips se-kota yakan?" -nakyung
"nah iya! pinter tuh anak, mundur aja lu som! kalah lu sama dia" -eunbin
"anjing! ngeremehin gue banget lu bin"
"bukan ngeremehin, cuman saran" -eunbin
"eh lu kan udah ada nomer si guanlin kan?" -shuhua
"eh iya ada!"
"ya chat lah som, dianggurin aja" -nakyung
"malu tau ga!"
"hilih sok-sokan malu! biasanya aja malu-maluin lu!" -seoyeon
"seoyeon kalau ngomong suka bener" -siyeon
"bangsat ya lu semua!"
"chat aja napa sih, daripada kecolongan mau lu?" -eunbin
"noh bener tuh kata si eubin" -shuhua
"nge-chat nya gimana njing?!"
"ya tinggal bilang 'addback ya, somi' gitu aja dulu" -nakyung
"malu woy anjir!"
"kalahin gengsi lo som!" -siyeon
"yaudah iya, ntar gua chat dia"
"sekarang tolol" -eunbin
"nanti aja kenapa sih!"
"anjir ya, ini anak dibantuin malah kek gini" -seoyeon
"HEHE YAMAAP"
"yaudah, gua chat dah"Guanlin
P
Addback, somi.somi siapa?
somi, kelas sebelah.
o-oh, oke
"udah gini gimana lagi njir?"
"ya, basa-basi kek" -shuhua
"ah! gatau lah, deg-degan sendiri guenya!"
"idih, kek mau dilamar aja lu som!" -eunbin
"ya allah bin! gua tuh lagi dugun-dugun ngerti ga sih!"
"ya serah lu" -seoyeon
"udah ye jangan pada bacot tros! udah bel tuh, gamau istirahat?" -nakyung
"udah ayo kebawah! laper woy" -eunbin
"sabar napa sih!" -seoyeon
"lewat mana?" -siyeon
"kiri aja ye, jangan kanan takut ada yang salting" -seoyeon
"anjing ya lu seoy"
"rumasa sia som!" -seoyeon
"bodoamat njing! udah buruan"
"baper sendiri dia" -eunbin
"biasa yang bucin mah" -siyeon
"UDAH BURUAN NJING! MALAH DIEM LU SEMUA"
"macan ngamuk tuh!" -shuhua
"dah lah ayok!" -nakyung
•••••
©Sei, 2018
KAMU SEDANG MEMBACA
[✓] SI CENTIL
Fanfiction❝Kata orang, dirinya adalah cerminan dirimu sendiri.❞ Starting with, Lee Haechan & Jeon Somi. © Sarasloka, 2018.