Prolog [ New ]

6.5K 583 97
                                    

Karya ini dilindungi oleh undang-undang hak cipta no. 28 tahun 2014. Segala bentuk pelanggaran akan diselesaikan menurut hukum yang berlaku di Indonesia.

IG @Benitobonita


Tessa meringkuk di sudut ruangan sambil menutupi wajahnya yang basah oleh air mata. Dia terisak dan mengayunkan tubuh ke depan dan ke belakang, mencoba menenangkan diri. Namun, bayi mungil yang berada di keranjang bayi mulai merengek.

Sang ibu bangkit berdiri dengan kakinya yang gemetar. Dia melihat ke arah pintu kamar tidur yang terbuka lebar sebelum berjalan mendekati putrinya.

"Naura …, jangan menangis. Mama berjanji akan merawatmu dengan baik."

Cicit binatang pengerat membuat wanita itu menoleh. Sepasang tikus putih terlihat berusaha melarikan diri dari kandang transparan yang berada di atas meja.

Naura kembali meraung dan mengentak-entakkan kedua tangan dan kakinya. Wanita itu segera mengangkat putrinya, lalu mengayunkan tubuh sang bayi. "Stt …. Naura lapar, mimi susu dulu, ya …."

Tessa duduk, lalu membuka kancing baju depannya. Dia berusaha membuat bayinya yang sudah berumur empat bulan mau menyusu. Namun, Naura terus meraung dan menolak.

Kedua tikus yang berada di dalam kerangkeng kembali mengeluarkan suara sambil mencakar-cakar dinding tembus pandang yang menghalangi jalan untuk melarikan diri. Naura memalingkan wajah dan mengamati sepasang binatang pengerat yang bergerak panik. Tiba-tiba mata bayi itu memipih dan suara desis ular terdengar dari bibirnya yang mungil.

Napas Tessa tertahan. Tangan wanita itu gemetar hebat. Namun, dia berusaha tidak melepaskan dekapannya. "Na-naura?"

Bayi itu kembali meraung dan berontak, seakan menginginkan sepasang tikus yang telah disiapkan oleh ayahnya. Tessa menggigit bibir dan menelan ludah. Naura adalah putrinya. Dia akan merawat darah dagingnya sekuat tenaga.

Tessa mendekati kandang itu dengan gugup. Dia membuka tutupnya, lalu menggenggam salah satu binatang itu dengan menahan rasa jijik dan takut.

Desis ular kembali terdengar dari bayi mungil yang berada di dekapannya. Wanita itu mengarahkan tikus yang berusaha melepaskan diri dari cengkeraman tangannya ke mulut Naura.

"Na-naura ingin tikus?"

Mulut bayi itu melebar dan lehernya memanjang sebelum melahap tikus yang diberikan ibunya dan menelannya bulat-bulat.

Pembaca yang baik hati, tolong tekan tanda bintang^^

Tessa versi baru telah publish. Silakan tinggalkan saran ^^

Hope u enjoy it.

Tessa - Terjebak Pesona Siluman UlarTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang