Part18

128 3 0
                                    

Setelah menghantarkan gabi pulang, david langsung mencap gas nya untuk pulang
Sesampainya di rumah, david langsung menuju ke kamarnya david berjalan masuk ke kamarnya dan langsung merebahkan badannya ke ranjangnya "kapan ya Gabi bisa buka hatinya buat gue" ujar david sendiri sambil melihat kearah langit-langit kamarnya "ah gak bakaln bisa juga dia buka hatinya buat gue, orang dia aja udah cinta banget sma si nathan" Lanjutnya, daripada pusing-pusing mikirin perasaan gabi untuknya david pun melangkahkan kakinya ke kamar mandi untuk membersihkan badan
Setelah selesai David langsung tidur

****

'Drrt..Drrt'
Gabi❤️ calling

"Haduh siapa sih pagi-pagi yang telpon" ucapnya sambil mengucek matanya "eh si Gabi ngapain telpon pagi-pagi ya" Akhirnya David langsung mengangkat telponnya

"Hallo kenapa gab?"

"Pake nanya kenapa lagi lu, ini tuh jam berapa? Cepetan jemput, kita hari ini sekolah david" Ucap Gabi sambil marah
David langsung melihat jam yang ada di dindingnya, dan di jamnya sudah menunjukkan jam 06.30 "mampus gue telat" ucap David pelan

"Eh iya gab gue telat bangun, sorry-sorry ini gue langsung siap-siap" ucap david sambil tergesa-gesa

"Kebiasaan banget sih dav, yaudah cepetan gue tunggu" ujar gabi pasrah

Telepon dari Gabi langsung dimatikan setelah telepon dimatikan David langsung mandi dan siap-siap untuk pergi ke sekolah tapi sebelum itu ia harus menjemput Gabi terlebih dahulu
Setelah rapih David langsung bergegas tanpa ia sarapan terlebih dahulu, David menggendarai motornya dengan kecepatan sedang tetapi pas dekat rumah Gabi, David melihat Gabi menunggunya di depan rumah, ia melihat dari raut wajah Gabi yang sedang kesal karna dirinya

"Sorry Gab, udah dong jangn ngambek" ucap David sambil melihat ke Gabi
Gabi pun masih bertahan dengan diamnya

"Yaudah ayok langsung berangkt ntr telat" ucapnya jutek
"Buset dah nih anak jutek bnr" ucap david di dalam hati, kemudian David langsung menyalakan motor dan langsung mengendarai motornya menuju ke sekolahnya

***

Sesampainya di sekolah Gabi pun langsung menuju kelasnya tanpa melihat David "Yaampun itu anak masih kesel kali ya sama gue, sampe-sampe gak mau ngeliat gue atau bilang makasih eh tpi ini kan juga salah gue"  ucap David sambil melangkahkan kakinya menuju kelas

Pelajaran pun sudah dimulai, bu Tuti pun masuk ke kelas

"Selamat pagi anak-anak" ucap bu Tuti

"Selamat pagi bu" balas semua anak yang ada di kelas tersebut

"Buka halaman 75 dan kerjakan masing-masing, kalau ibu melihat ada yang menyontek ibu suruh kedepan" ucap bu tuti dengan tegas
Seketika suasana kelas menjadi hening dikarenakan pada ngerjain tugasnya masing-masing

"Sudah ada yang selesai? Kalau sudah kumpulkan di depan" ucap bu Tuti

Semua murid langsung berhamburan untuk mengumpulkan tugas yang sudah dikerjakan
"Oke baik anak-anak pelajaran dari ibu cukup sampai disini" ucap bu Tuti sambil merapihkan buku-buku "David tolong bawakan buku-buku ini ke ruang guru ya" ucap bu Tuti kepada David, David yang disuruh pun hanya menganggukan kepalanya saja dan segera membawa buku-buku tersebut tetapi saat David sedang membawa buku David tidak sengaja melihat sosok Gabi yang sedang duduk di tengah lapangan yang kebetulan sekarang mata pelajaran Gabi adalah olahraga. Mata mereka berdua tidak sengaja saling bertemu tetapi Gabi yang memutuskan untuk tidak melihat David ia merasa sedikit aneh dengan Gabi "Gabi lagi kenapa ya kok daritadi dia kayak gak mau liat gue" ucapnya di dalam hati daripada memikirkan hal yang bisa membuat kepalanya meledak lebih baik David melanjutkan langkahnya untuk mengantar buku-buku yang ada di tangannya ke ruang guru

Sesampainya ia di ruang guru ia langsung meletakkan buku-buku tersebut di mejanya Bu Tuti
"Terimakasih ya David" ujar Bu Tuti
"Iya bu sama-sama, kalo gitu saya balik ke kelas yaa bu" ucap David yang begitu sopan ke Bu Tuti
David langsung keluar dari ruang guru dan langsung ke kelasnya untuk mengikuti pelajaran selanjutnya

Tetttt... Tetttt

Tak terasa bel istirahat pun sudah berbunyi, semua murid berhamburan keluar untuk pergi ke kantin

"Oy vid" sapa Nathan padanya

David menoleh ke suara yang menyapanya "Napa" Ucap David dingin

"Kantin bareng yok ajak Gabi juga" ajak Nathan
David yang malas untuk membalas omongan Nathan pun ia hanya menganggukan kepalanya dan mereka berdua pun keluar kelas untuk menemui Gabi di kelasnya
Sesampainya di kelas Gabi mereka berdua pun langsung nyamperin Gabi
"Gab ke kantin bareng gue sama David yuk" ajak Nathan padanya

"Ayok" jawab Gabi singkat

"Nath lu duluan aja ke kantinnya, gue mau ngomng sebentar sama Gabi" ucap David sambil melirik Gabi, David menarik tangan Gabi supaya Gabi mau ikut dengannya

"Mau ngomong apa" ujar Gabi

"Lu masih marah sama gue gab?" tanya David

"Lo pikir aja gue udah nungguin lo berjam-jam ternyata lo malah belum juga ngejemput gue" ucapnya bete

"Maafin gue ya, lu mau apa aja nanti gue beliin deh" ucap David pasrah

"Bener ya, beliin gue eskrim nanti pas pulang sekolah" ucap Gabi kesenangan

"Iya bener, tapi dimaafin gak nih" tanya David lagi

"Iya gue maafin, yaudah ayok kita ke kantin kesian Nathan udah nungguin kita" ucap Gabi sambil menarik tangan David

Sesampainya mereka di kantin, tak sengaja mata gabi menangkap sosok bella yang sedang mengobrol dengan nathan dan tiba-tiba saja gabi langsung melangkahkan kakinya untuk keluar dari kantin, david yang bingung dibuatnya langsung mengejar gabi dan menanyakan mengapa ia langsung pergi

"Gab are u oke" tanya david untuk memastikan keadaannya
Gabi yang merasa kalo david mengikuti dirinya ia pun langsung memeluk david "dav kenapa ya gue selalu sakit ngeliat nathan deket sama bella" ucap gabi sambil terisak tangis
David mengelus rambut gabi untuk menenangkan dirinya "itu artinya lo belum seutuhnya ngeikhlasin dia, belajar untuk ikhlas ya" ucap david yang begitu lembut ke dirinya
"Bantu gue ya dav untuk ikhlasin dia seutuhnya" ucap gabi sambil melihat matanya david
"Pasti gab, gue selalu disini buat lo" ucap david "Bukan cuma raga gue yang selalu ada buat lo tapi hati gue selalu buat lo" sambungnya dalam hati
"Udah ah masa sih bidadarinya david nangis" ucapnya sambil menghapus air matanya "Yaudah yuk kita ke rooftop aja buat tenangin diri lo" ajak david
Gabi pun hanya menganggukan kepalanya dan sambil mengikuti langkah david

****

Hallo semua long time no see :v
Semoga suka ya, dan semoga alurnya masih nyambung wkwkwk😂

Jangan lupa kasih votment nya ya❤️

Rumitnya Cinta SegitigaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang