capter 2

6.8K 221 4
                                    

HEPPY READING😇

.
.
.
.
.

"Bos ini data yang anda ingin kan"ucap seorang pria dengan menyerahkan mab merah.

"Baiklah"jawabnya, kemudian pria tersebut keluar dari dalam ruangan tersebut. Pria tersebut memandang mab merah tersebut kemudian iya membukanya.

FARAH FADILLA FAISHAL ABRAHAM,anak tunggal dari seorang CEO yang memiliki 3 cabang perusahaan di mana-mana.
Ayahnya FAISHAL ABRAHAM dan ibunya FARAH ABRAHAM.
Bersekolah di SMA SOEKARNO 101 yang saat ini baru saja naik kelas 3 SMA

Nama fadila di campur dengan nama kedua orang tuanya. Maka dari itu jangan bingung dengan nama yang author berikan:-D

Wanita cantik, baik, cerdas, bawel, dan penurut. Memiliki trauma yang sangat berat, alergi dengan cabai atau yang berbau dengan pedas.

Pria tersebut menutup mab tersebut setelah membaca yang menurutnya penting.


Onfonya pendek yaa. Author sengaja entar kalau infonya lengkap jadi ngak seru entar ceritanya..!

Lanjut...!

Ia berjalan dengan angkuh berjalan menuju kamar wanita yang saat ini tengah terkurung dalam sangkar buatannya.

Awalnya ia berfikir akan sedikit bermain-main dengan wanita ini, namun ia urungkan saat melihatnya duduk tertidur di lantai balkon dengan kepala yang ia sandarkan di tiang balkon.

Ia menatapnya tajam kemudian membawanya dalam gendongannya dan menidurkannya pelan di king size miliknya, ia menatap detail wajahnya iya sedikit tersenyum melihatnya tertidur sangatlah polos tenang tampa dosa.

Ia yang awalnya ingin bermain dengan tubuh mungilnya, tak tersampaikan karnanya, ia memberinya waktu beristirahat menyiapkan staminanya untuk menjerit kesakitan esok hari.

Saat hendak berjalan keluar tiba-tiba ia melihat piring makanan yang masih utuh tak tersentuh ia menatap tajam piring tersebut lalu menatap tajam wanita yang saat ini tengah tertidur pulas.

Ia berbalik menariknya dengan kasar, membuatnya tersentak dan terbangun dari tidurnya.

"Apa yang kau lakukan"tanyanya dengan wajah polosnya, pria tersebut menatapnya diam memandang wajahnya

Cute, batinya.

Ia menepis jauh-jauh fikiranya, kemudian mengambil piring tersebut lalu membuangnya tepat di atas pangkuan wanita yang saat ini tercengang melihatnya. Makanan tersebut telah berantakan di atas pakainnya.

"Mengapa kau tak memakannya"tanyanya dingin

"Ila tak selera"jawabnya dengan santai,ia tak tau tengah berbicara dengan siapa saat ini.

"Makan"perintahnya tegas

"Tapi ila ngak mau"jawabnya lagi kali ini mata pria tersebut memancarkan api yang secara tak langsung terpancarkan oleh matannya. Ia memandang tajam wanita yang telah membantah perintahnya.

Ia yang menyebut dirinya sendiri dengan ila, memandangnya kemudian tersenyum hangat memandang pria yang padahal saat ini memancarkan aura mencengkram.

Mr Psychopath I Love You (Pindah Lapak)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang