🍎🍎🍎

240 18 2
                                    

Sinb dan juga Namjoon bergegas ke rumah Chanyeol, sebenarnya Sinb tidak yakin Chanyeol tau keberadaan Umji tapi melihat suaminya sepanik itu membuatnya mengikuti kemauan Namjoon, bahkan saat ini dia yang menyetir karena Namjoon yang panik tidak mungkin mengendarai mobil.

"Tenanglah Umji tidak apa apa, itu hanya perasaan mu oppa." Ucapnya menenangkan.

"Aku yakin adik ku tidak baik Bi, aku tau seorang oppa tidak mungkin salah jika menyangkut adiknya." balasnya penuh kegelisahan.

"Iya tenanglah, kamu panik aku ngga konsentrasi menyetirnya jadi tenang ya." Sinb mengusap punggung tangan Namjoon mencoba menenangkan.

Dilain sisi. .

Sehun mengendarai mobil dengan kecepatan luar biasa dia mengejar waktu, pikirannya berkecamuk hanya ada Umji di pikirannya saat ini, bahkan dia akan membunuh Suga jika Umji terluka.

"Bertahan sayang, kau kuat" rapalnya.

Sedangkan Umji tengah mencoba bertahan mengais oksigen untuk paru parunya dan menahan dingin ditubuhnya.

Ciiiitttt. .

Gesekan rem terdengar nyaring menandakan mobil yang melaju cepat telah berhenti.

Ya, itu Sehun dia sampai di rumah Suga.

Dengaan cepat dia turun dan mendobrak begitu saja pintu rumah,masa bodoh apa yang akan dikatakan orang lain menghancurkan rumah orang, dia hanya ingin menggapai yeojanya.

"Umji. . Sayang kau dimana Umji." teriaknya memangil manggil nama Umji sambil membuka semua pintu didalam rumah tersebut.

"Shiitttt !! dimana kamar berengsek itu." ucapnya frustasi.

Sampai netranya melihat pintu bercat hitam di suduh terhalang anak sebuah lemari kecil.

Tanpa banyak bicara Sehun membuka pintu tersebut saat masuk telinganya lamgsung mendengar suara air mengalir terus menerus.

"Umji !" Gumamnya dan berlari menuju kamar mandi.

Brak . .!!

Pintu di buka paksa, matanya membola melihat tubuh lemas gadisnya terbaring lemas disana, dengan langkah besar dia menggapai tubuh yang memucat serta basah dan dingin.

"Sayang bangun hiks, aku mohon buka mata mu." ucapnya menangis melihat kondisi gadis yang dicintainya seperti ini.

"Maafkan aku, alu janji tidak akan meninggalkan mu lagi jadi bangunlah hiks." katanya lagi.

"O. .pp. .a" suara lirih Umji terdengar oleh Sehun.

"Sayang ! Aku disini kau aman oke."

Sehun memeluk Umji erat takut gadisnya pergi jika dia lepaskan.

"Dingin. ." lirihnya lagi.

"Aishh babbo Sehun, ayo sayang kita pergi dari sini kau bituh ke rumah sakit." katanya merutuk kebodohannya sendiri, setelah melepas jaketnya untuk Umji, dia membawa Umji pergi dari sana dan membawanya ke Rumah sakit.

Rumah Chanyeol. .

Namjoon dan juga Sinb sudah berada dirumah Chanyeol sejak tadi Namjoon tidak hentinya gelisah membuat Sinb selaku isteri terus menenangkan suaminya.

"Yeol, kau benar benar belum mengetahui keberadaan Umji ?" tanyany entah ini sufah yang keberapa.

"Mian, aku sudah mencarinya kemana pun tapi tidak ada dimana pun Joon, aku sama frustasinya dengan mu, bahkan Seulgi yang selalu menjadi pelampiasan rasa frustasi lu." katany menatap Seulgi yang hanya mampu menunduk.

3 Loves (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang