Dimana aku?
Wanita itu mengalihkan pandangannya ke segala arah. Tempar ini terlihat putih. Hanya ada putih. Kosong, terasa hampa.
Tiba-tiba dari arah depan angin berhembus menerpa wajahnya. Hingga beberapa helai rambut menutupi wajahnya.
Disini tenang sekali...
Wanita itu merentangkan tangannya. Matanya terpejam menikmati hembusan angin yang datang.
Semakin lama angin itu semakin kencang.
Sayup-sayup terdengar suara seseorang berteriak.
Anak sial!!
"Siapa itu?" Tanya wanita itu.
Aku menyesal melahirkanmu!
"Kenapa?!" Teriak wanita itu.
Semoga hidupmu selalu susah. Seumur hidupmu!!
Mata wanita itu langsung terbuka lebar. Warna putih tadi berubah menjadi hamparan langit berwarna biru, ditemani dengan beberapa puncak gedung-gedung pencakar langit yang begitu menakjubkan.
Wanita itu menatap ujung jari kakinya. Ia berada di tepian salah satu atap gedung pencakar langit itu.
ANAK SIAAAAL!!!
Wanita itu menutup telinganya, dan tiba-tiba semuanya menjadi gelap.
KAMU SEDANG MEMBACA
Story of Karyn
General FictionPernahkah terpikir oleh kalian, saat kalian mengucapkan sesuatu kepada orang lain, ucapan itu akan berpengaruh untuk hidup orang tersebut. Ucapan terima kasih, ungkapan rasa cinta, dukungan, hingga ungkapan rasa benci, hinaan, dan bully-an. Tanpa sa...