Amerika
Ceklek
Suara pintu ruangan kyun terbuka , menampilkan sosok yeoja cantik yang menatap changkyun tersenyum , ia mendekat ke arah namja yang sedang sibuk dengan berkas berkas nya
"Kyunie sayang aku sangat merindukan mu"
Sang namja yang dipanggil pun menoleh ke sumber suara.Betapa terkejutnya ia melihat yeoja dihadapan nya
"Nonna ?!"
"Wae ? Kau terkejut ?"
"Kau disini ? Ku kira kau di jerman"
"Aku ada bisnis disini jadi aku mampir dulu untuk menemui adik bungsu tersayang ku ini , apa tidak boleh ?"
"Bogoshipo"~kyun memeluk cristal karna sangat merindukan nya , sudah hampir 5th cristal di jerman mengurus bisnis keluarnya nya yang disana
"Hhmm ternyata uri changkyunie merindukanku , ku kira ia tidak menganggapku lagi sebagai sodarinya"~canda cristal sambil mengeratkan pelukan nya
"Itu tidak mungkin , kau adalah yang terpenting dihidupku"
"Benarkah ? Apa tidak ada yang lain?"~goda cristal pada kyun
"Ada , aku juga sangat menyayanginya dan sangat mencintainya , ia hal yang berharga setelah kau"~kyun melepaskan pelukan nya
"Yakk kau sudah memiliki yeojachingu tapi tidak mengatakan nya padaku ? Cih aku yang terpenting apanya , hal seperti ini saja kau merahasiakan nya"
"Dia bukan yeojachingu ku nonna , dia hanya menganggapku sebagai oppa nya dan mungkin saat ini ia membenciku😔"
"Waee ? Mengapa dia harus membencimu ? Apa kau melakukan kesalahan ?"
"Eomma nya meninggal dan aku tidak bisa berada disampingnya , bahkan aku ke amerika tidak mengabarinya , ia pasti membenciku"
"Dasar pabbo (bodoh) , sekarang pergilah ke korea kejar cintamu itu , jangan buat dia kecewa lagi arraseo ?"
"Tapi nonna siapa yang akan mengurus pekerjaan"
"Jangan khawatirkan pekerjaan , ini akan menjadi urusanku , pulanglah kau juga harus kuliah"
"Dan juga berbaikanlah dengan chanyeol , kalian itu saudara"~lanjut cristal
"Tidak"
"Yakk park changkyun !"
"Aku akan membereskan barang barangku dulu nonna , sampai jumpa , aku menyayangimu"~ucap kyun lalu meninggalkan kantor
——————————————————
Hening dan sunyi , tidak ada yang memulai bicara keduanya saling diam di ruang makan
"Ahh aku bener bener tidak tahan suasana seperti ini"~ucap Dee menghilangkan keheningan di ruang makan , Dee memang tidak suka keheningan karna menurutnya suasana hening itu menyeramkan
"Ajussi sebenarnya kenapa kau suka menculikku , kau benar bener terobsesi padaku huh ? Apa tidak ada yeoja yang ingin menikahimu ? Ahh tentu saja walaupun wajahmu sedikit tamvan , tapi lebih tamvan kyuniee oppa pasti tidak ada yang akan tahan dengan psyco dingin sepertimu , cih lihatlah aku seperti sedang bicara pada patung😏"~
"Makan saja jangan banyak bicara"~ucap chanyeol dengan wajah datar dan nada dingin nya , ia sama sekali tidak menghiraukan ucapan Dee
"Apa kau tahu dimana kyuniee oppa ? Dia menghilang , kau kan kakak nya pasti tau ia pergi kemana ajussi"~Dee benar benar memancing kemarahan seorang park chanyeol , ia sungguh tidak tahu bahwa changkyun adalah titik emosinya
"Sudah cukup.bisakah kau diam saat makan , dan jangan bicarakan dia dihadapanku , aku tidak peduli padanya , KAU MENGERTI !!"~ucap chanyeol masih dengan menahan amarahnya dan diakhiri dengan bentakan yang membuat Dee terkejut takut
"Aku ingin pulang !"~Dee pergi meninggalkan chanyeol , ia menuju pintu keluar sebelum tangan chanyeol menghentikan acara ingin kaburnya itu
"Jangan berani berani kabur lagi Nadeera~sii !"~Ucap chanyeol penuh penekanan
Chanyeol menarik Dee untuk masuk ke kamarnya , ia mendorong dee hingga terjatuh pada kasur empuk miliknya
"Diam disini jangan kemana mana atau aku tidak akan menahannya lagi untuk tidak menerkam mu"~setelah bicara seperti itu pada Dee chanyeol pergi meninggalkan gadis mungil yang sedang ketakutan
"Kyuniee oppa eodiseo (dimana) hiks"
Ceklek
Setelah beberapa saat pergi kini chanyeol kembali menemui Dee dengan nampan berisi makanan , sedangkan yeoja yang ditemuinya masih sibuk terisak dengan selimut menutupi seluruh tubuh mungilnya
Chanyeol meletakan nampan di atas meja , lalu ia membuka selimut itu menampilkan sosok yang masih menangis memunggungi nya , ia duduk dipinggir ranjang mengelus rambut dee dengan sayang seolah hal tadi tidak pernah terjadi , tidak mendapatkan respon dari gadisnya itu kini chanyeol sedikit menundukan badannya , tangan nya memeluk perut dee dengan posesif posisinya saat ini chanyeol sedang memeluk dee dari belakang , ia terus mengeratkan pelukannya mencium punggung dan pundak Dee
"Mianhae baby , jangan menangis lagi"~ucap chanyeol penuh kelembutan , ia membalikan tubuh dee agar meraka saling berhadapan
"Jangan menangis sayang , maaf telah membentakmu , tolong jangan pergi Dee , tetaplah disini , disisiku"
"Waeyo ?"~tanya dee masih dengan isaknya
"Karna Aku Membutuhkan mu , kamu adalah penenang bagiku dan kamu adalah miliku"
"Apa maksudmu ajussi , aku ingin pulang , aku harus kuliah , dan aku juga tidak suka disini hiks"
"Kamu akan tetap kuliah dan aku yang akan mengantar dan menjemputmu kau mengerti ?, jangan melawanku lagi , aku tidak ingin berbuat kasar padamu baby"~chanyeol bangun melepaskan pelukan nya pada dee , ia mengambil nampan yang tadi ia simpan
"Sekarang makanlah , kau belum makan"~chanyeol menarik dee supaya bangun dari tiduran nya dan duduk untuk makan
"Aku akan menyuapimu , Aaaa"~chanyeol menyuapi dee , sedangkan dee hanya menerimanya begitu saja , ntah apa yang sedang ia pikirkan , saat ini ia hanya menuruti chanyeol , ia tidak ingin di bentak lagi dan ia juga sudah lelah menangis terus , sekarang ia hanya akan menuruti takdir dan menjalani nya
_tidak apa apa tinggal disini , aku akan menunggu kyuniee oppa datang~batin Dee
Tbc
Jangan jadi pembaca gelap ya😊yang setelah membaca tidak meninggalkan jejak😉
Setidaknya vote cerita ini❤
KAMU SEDANG MEMBACA
I Need You
Romance"Temukan dia sekarang !! atau aku akan membunuh kalian semua !!"~park chanyeol "Eomma Dee takut hiks"~Kim Nadeera