STRONG WOMAN

33.3K 787 85
                                    

AYU x ANTONIO
•~•~•~•~•~•~•~•~•~•~•~•~•~•~

Vota dan Comment di tunggu

SUB THEMA FROM :

SUB THEMA FROM :

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Apa?!"

"Aku.. aku hamil.." wajah Ayu menangis.

"Itu pasti jebakanmu saja! Aku tidak sudi punya anak dari kau!"

"Kumohon bi.. jangan begini.. kamu harus tanggung_"

"Apa? Tanggung jawab? Eh lacur, kau saja yang mau aku ajak ngef**k dan sekarang kamu minta tanggung jawab?!" Pria itu memegang dagu Ayu kasar. "Lihat dirimu! Kau miskin dan tetap akan begitu, orang tuaku tidak akan merestui kita dan satu lagi, kau hanya ku ajak bersenang - senang karena kau itu perawan."

Ayu merasakan hatinya teriris sakit. "Jangan begini Abi.. ku komohon, ini juga anakmu bi.."

"Aku sudah bilang kamu harus minum pil kontrasepsi supaya tidak hamil tapi kamu memang cewek goblok."

"Astaga Abi.. teganya kamu_"

Plaakk!

"Tidaak!!!" Ayu bangun dengan keadaan tubuh yang sudah basah kuyup. Kembali ia memimpikan kenangan buruknya lima tahun yang lalu, mimpi yang selalu muncul di tiap malam. Ayu menyentuh dahinya yang berkeringat, ia kemudian turun dari kasur kemudian memperhatikan jam dinding dikamarnya. Hari sudah subuh, akhirnya karena sudah tak ada keinginan untuk kembali tidur Ayu menuju kearah dapur dan bersiap membuat masakan sarapan baginya dan tentu saja untuk putrinya juga.

Aime.

Tanpa terasa cerahnya pagi sudah menyinari bumi. Ayu tersenyum puas kala sarapan sudah tertata rapi diatas meja makan.

"Mama...." Aime berlari riang dan segera memeluk pinggang Ayu. Ayu tersentak kemudian menggosok kepala sang putri.

"Pagi sayang, hemm udah wangi nih princess nya mama." Kecup Ayu pada puncak kepala Aime.

"Mama, Aime hari ini mau ikut mama kekantor."

"Kenapa?" Tanya Ayu kini sedang mempersiapkan susu untuk Aime. Sekalipun Aime baru berumur 5 tahun, tapi putrinya itu sudah mandiri dan bisa mempersiapkan dirinya sendiri. Tapi masalah rambut tetap Ayu sebagai mama yang menatanya. "Mau main kesana lagi?" Ayu memberikan susu kepada putrinya.

Aime menerima sambil menganguk. "Aime kangen dengan paman Antonio."

Ayu tersenyum singkat, Antonio. Bosnya dikantor dan salah satu pria most wanted itu yang putrinya rindukan. Ya siapa yang bisa menolak pesonanya karena bosnya itu adalah asli pria asing di negara mereka, wajahnya dan tubuhnya yang tinggi dan mengilerkan itu sudah mampu membuat semua wanita teman sekantor Ayu meleleh lumer dalam sekejap. Obyek fantasi yang di hayalkan teman - teman wanitanya baik yang masih gadis dan sudah ibu - ibu selalu menjadi topik hangat.

GIRLS GIRLS GIRLS (again) HIATUS SEMENTARATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang