BECOME MY KING

53.3K 1.1K 81
                                    

ADINDA x SAVERUS
•~•~•~•~•~•~•~•~•~•~•~•~•
Votment chiin
Sub thema from:

ADINDA x SAVERUS•~•~•~•~•~•~•~•~•~•~•~•~•Votment chiinSub thema from:

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"Bagaimana denganmu nak?" Sang ayah melihat kearah Adinda. Sang anak hanya mampu menunduk dan menurut, bagaimana ia ingin menolak? Ia sudah diminta dan dilamar langsung oleh Raja Negeri ini. Adinda tak merasa ia cantik, ia mengangap dirinya biasa saja namun entah bagaimana Raja menyukai Adinda.

Raja Hanung pertama kali menyukai gadis muda itu ketika ia sedang memeriksa keadaan rakyatnya, gadis muda itu terlihat melewati rombongan Raja bersama teman - teman seusianya. Entah mengapa bagi Raja Hanung tawa dan senyuman Adinda dapat membius matanya.

Raja Hanung melihat takjub Adinda yang duduk sopan didepan dirinya dan para rombongannya, hari ini ia segera melamar gadis itu menjadi selir dikerajaannya. Menjadi selir adalah cita - cita semua gadis muda didesa mereka, karena dengan menjadi selir atau keluarga kerajaan dapat meningkatkan kehidupan mereka sendiri dan keluarga.

Sang ayah Adinda dan ibunya begitu bahagia karena lamaran itu ditunjukkan pada anak gadis mereka. Anak sulung mereka dari empat bersaudara itu hanya diam tak mampu membuka mulut. Bibirnya kelu karena lamaran tiba - tiba itu, jika ia menolak sudah pasti Keluarganya akan kena batunya.

Adinda tak mengangap sang Raja itu kurang menarik, dimasa mudanya Raja Hanung adalah Raja yang gagah hingga saat ini. Hanya saja wajahnya yang sudah menunjukkan umur 50 tahun lebih itu menunjukkan ia sudah tak muda lagi. Adinda menganguk pasrah, Raja Hanung yang menunggu jawaban Adinda akhirnya bernafas lega.

"Syukurlah, sekarang aku ingin kau bersiap meninggalkan keluargamu dan ikut denganku kekerajaan." Titah Raja Hanung berdiri dari kursi kayu yang disediakan keluarga Adinda.

Sang ibu Adinda segera menyiapkan beberapa helai baju lusuh milik anaknya. Adik - adik Adinda melambai gembira kepada Adinda kala ia sudah mulai naik kereta kencana menuju kerajaan. Adinda menangis melihat perpisahannya dengan keluarga. Ia dapat bertemu dengan keluarganya hanya setahun sekali, itu sudah aturan kerajaan.

Adinda duduk berhadapan dengan Raja Hanung yang sedang memperhatikannya senang. Yah, siapa yang tidak bahagia mendapatkan selir muda berumur 17 tahun?
"Aku harap kau bahagia dikerajaanku kelak." Ucap Raja Hanung tersenyum. "Kau akan berteman dengan selir yang lain dan Ratu Cleorine yang semua Negara pasti tahu dia adalah istriku."

Adinda mengaguk sambil melirik sebentar - sebentar kearah Raja Hanung. Dapat Adinda artikan bahwa Raja Hanung sungguh seperti ayahnya, hanya saja Raja Hanung memang Raja yang tampan. Tapi bagi Adinda, ia tak bisa jatuh cinta dengan Raja. Adinda menginginkan pria yang hanya mencintainya seorang, bukan pria yang punya selir.

Beberapa jam kemudian mereka sampai dikerajaan. Adinda selalu menghayal bagaimana keadaan kerajaan itu sebenarnya dan inilah dia sesuai dengan hayalan Adinda. Kerajaan besar dengan bangunan indah dikelilingi taman bunga juga beberapa pepohonan rapi menyambut kedatangan mereka. Raja Hanung segera disambut beberapa pelayan membantu mereka berbenah kembali. Adinda segera dibawa ketempat khusus bangunan para selir.

GIRLS GIRLS GIRLS (again) HIATUS SEMENTARATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang