Birthday Gift

6.9K 579 281
                                    




Kyungsoo mengerjap dan mau tak mau tersenyum sembari merapatkan pelukan kala kaki lelaki di belakang punggung memeluk kakinya. Tangan besar itu pun mulai nakal menyusup ke balik baju tidur, mempermainkan dada dan puting susu.

"Jongin! Berhenti!" Kyungsoo terkikik lantaran geli oleh kelakuan kekasihnya.

"Hyung, aku menginginkanmu," rengek suara berat khas seseorang baru saja bangun tidur di belakang punggung.

"Ingin yang bagaimana lagi?! Kau bahkan terus menggagahi tadi malam hingga pagi hari! Aku sudah hancur!" Kyungsoo menolak. Dia bahkan masih mengingat bagaimana kelakuan kekasih yang membuat bokongnya ngilu sekarang.

Setelah pergi makan bersama para anggota grup sebagai perayaan ulang tahun Kyungsoo, Jongin menculik untuk menginap di rumah apartemen pribadi dan mengerjai Kyungsoo hingga berkali-kali yang katanya adalah sebagai hadiah ulang tahun lain yang belum Jongin berikan. Padahal Jongin sudah banyak memberikan kado ulang tahun hari kemarin. Mereka lantas tidur di pagi hari setelah kelelahan dan baru saja bangun tepat jam empat sore ini.

"Ayo, bangun! Aku akan buatkan makanan!" Kyungsoo berhasil melepas diri dan beranjak dari ranjang Jongin. Dia memakai celana dalam yang tercecer di lantai kamar.

"Jongin! Ayo bangun! Kau kan ada jadwal Bear Party sore ini!" Kembali Kyungsoo mengomeli kekasih sembari membereskan baju-baju lain yang berserakan di lantai kamar Jongin. Dia harus mencuci sembari memasak makanan.

"Lima menit lagi, kumohon."

Rengek manja itu hanya bisa membuat Kyungsoo mendesah dan kemudian melangkahkan kaki meninggalkan kamar. Kyungsoo mengizinkan lima menit lagi yang diminta sang kekasih.

_____________






Sup ayamnya sudah begitu beraroma sedap. Kyungsoo pun sudah menata meja makan dengan begitu rapi. Dua mangkuk nasi bersama sup ayam kegemaran kekasih, juga kimchi dan japchae kiriman rutin ibu Jongin yang Kyungsoo temukan di dalam lemari pendingin. Kyungsoo juga menggoreng beberapa tempura untuk mempercantik menu di meja makan. Tak lupa Kyungsoo meletakkan sebuah kue besar di atas meja; dia memesan tadi sebelum memulai masak sup ayamnya. Hari ini adalah tanggal tiga belas, dia dan Jongin perlu merayakan sesuatu.

"Hyung ...." Kyungsoo tersentak kala Jongin tiba-tiba saja datang memeluk dari belakang punggung, gelas dan botol anggur yang ia pegang hampir saja jatuh.

"Wow, kau menyiapkan cake and wine! Ada apa ini? Ulang tahunmu kan sudah lewat." Jongin lantas menyambut minuman anggur dan gelas di tangan Kyungsoo, dia meletakkan di atas meja dan kemudian duduk di sana.

Kyungsoo ikut duduk dan menyalakan lilin di atas kue yang di pesannya. "Ulang tahunku tanggal dua belas dan milikmu tanggal empat belas. Ini adalah tanggal tiga belas Januari, para penggemar bilang hari ini adalah hari spesial untuk kita berdua, jadi aku ingin merayakannya," ucap Kyungsoo sembari meletakkan kue di tengah-tengah meja.

"Uh, Hyung kesayanganku ternyata peduli dengan hari-hari semacam ini." Jongin merapatkan kursinya. "Ayo tiup lilinnya dan buat permintaan."

Kyungsoo mengangguk kepala. Bersama-sama kemudian mereka meniup lilin di atas kue dan mengatup tangan meminta beberapa permohonan. Kyungsoo berharap banyak, dia berharap grupnya akan terus berjaya hingga lama, dia juga berharap film yang baru diperankannya laku dengan begitu laris, yang terakhir ia berharap bisa terus merayakan hari tanggal tiga belas Januari dan hubungannya bersama Kim Jongin terus tetap terjaga hingga mereka menutup mata selamanya.

KAISOO Oneshot CompilationTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang