Hogwarts
Seperti biasa,Hermione yang kini memiliki nama Harmony membaca buku - buku terutama mengenai pureblood saat berada di Hogwarts Express. "Kita menghadapi topi seleksi lagi,"kata Persephone. Luna hanya tersenyum. "Bukankah menyenangkan. Aku ingin tahu akankah kita mendapat asrama yang sama dengan seharusnya"kata Luna optimis.
"Aku lebih mengkhawatirkan bertemu dengan orang tuaku. Aku tidak tahu apakah bisa menghadapi mereka setelah mengetahui kesalahan mereka ." kata Arthur. Persephone terdiam sesaat. "Kita bisa menunjukkan jalan lain pada mereka. Aku hanya penasaran. Apa yang dilakukan kepala sekolah? Jika kedua orang tuamu bisa sesetia itu?"balas Persephone. Harmony menghela nafas. " Selain dia mengalahkan Grindlewald, ia juga pemegang order of merlin pertama. Banyak orang yang akan melihat dan meminta pertolongan padanya. Tapi untuk bisa mengikuti perintah seseorang seperti itu. Dumbledore butuh sesuatu"kata Harmony.
"Yang pertama, kurasa aku akan masuk ke asrama Slytherin."putus Persephone. Harmony mengangguk.
Timeskip
Tak ada yang berubah dari jamuan makan malam pertama di Hogwarts. Hanya saja, kehadiran murid baru tahun keenam dan kelima mengejutkan murid - murid Hogwarts. Mereka berempat menunggu kesempatan topi seleksi menyeleksi mereka, seusai penyortingan anak - anak tahun pertama. Memasang wajah tanpa ekspresi, Persephone mengenal beberapa Death Junior juga mengenali para Marauder yang melihatnya dengan penuh penasaran.
Professor Dumbledore berdiri. "Tahun ini, kita kedatangan empat siswa - siswi baru. Professor McGonagall"kata Professor Dumbledore yang memberikan tanda pada kepala asrama Gryffindor tersebut. "Pendragon, Arthur"panggil Professor McGonagall. Neville menelan ludah dan berjalan menuju topi seleksi. Suasana di aula besar langsung tenang. Mereka sama sekali tidak menyangka bahwa garis keturunan Pendragon masih ada. Persephone menyeringai. Jika ia laki - laki, ia mungkin akan memilih nama Merlin.
"Hufflepuff"seru Topi seleksi. Sorakan riuh terdengar dari asrama itu. Arthur pun tersenyum pada yang lain, sebelum ia berjalan menuju Asramanya.
"Pendragon, Harmony"panggil guru tranfugrasi tersebut. Harmony pun berjalan menuju topi seleksi. Tak perlu waktu lama, bagi topi seleksi untuk memutuskan. "Ravenclaw"Seru topi seleksi. Harmony tersenyum dan bergabung dengan asramanya. Ia di sambut dengan sorakan riuh. Arthur pun juga ikut bertepuk tangan.
"Emrys,Luna"panggil Professor McGonagall. Luna dengan penuh percaya diri dan ceria berjalan menuju topi seleksi. Lagi - lagi suasana aula besar hening. Mereka tak mempercayai telinga mereka. Keturunan Merlin pun belum punah.
"Ravenclaw"seru Topi Seleksi. Persephone tersenyum. Luna yang tidak berubah asramanya itu pun langsung duduk di sebelah Harmony.
"Emrys, Persephone"panggil Professor McGonagall.
Persephone berjalan dengan anggun dan menerima topi seleksi. "Hmm sulit, Aku menyortingmu di masa depan di Gryffindor. Bagaimana kalau Slytherin sekarang?"kata Topi Seleksi.
"Baiklah"jawab Persephone.
"Slytherin"seru Topi seleksi. Asrama ular itu pun bersorak. Persephone hampir bisa melihat kilatan tak senang dari kepala sekolah Hogwarts. Mengabaikan hal tersebut. Persephone duduk disamping Narcissa Black dan Barty Crouch Junior.
Asrama Slytherin memiliki posisinya sendiri dalam asrama. Posisi Raja Slytherin dimiliki oleh keturunan Black, Orion Black diketahui menduduki posisi ini selama ia di Hogwarts, Entah sejak kapan posisi itu diwariskan pada Tom Riddle dan saat ini Regulus Black yang memegang posisi tersebut. Posisi pangeran Slytherin diwariskan secara turun temurun oleh keturunan Malfoy. Lucius Malfoy langsung mendapatkan posisi ini begitu ia memasuki Hogwarts.
Lucius Malfoy melihat gadis berambut hitam dengan sedikit warna ungu itu dalam diam. Ia sempat mencium aroma vanilla dari gadis itu saat melewatinya. Matanya terus terpaku pada Persephone. Ia tahu, ia harus menghubungi ayahnya untuk membatalkan pertunangannya dengan Narcissa Black.
KAMU SEDANG MEMBACA
Change Of Heart
FanfictionLady fate dan Death memanggil Harrieta, Luna,Neville dan Hermione untuk memperbaiki sesuatu di masa lalu dan mengungkapkan kebenaran. Female Harry Potter,Female Severus Snape