Change Of Heart

First wave

First Wave

Arthur menemukan Persephone dan Harmony di perpustakaan. Kedua gadis itu tengah mengerjakan essay. "Ternyata kalian disini? Aku mencari kalian kemana - mana."kata Arthur. Harmony tersenyum kecil. "Ada apa?" tanya Persephone. Arthur pun menceritakan apa yang di dengarnya. "Dan kau berniat untuk menolong Bellatrix." tebak Harmony, begitu Arthur menyelesaikan ceritanya.

"Well kau bisa menantang Rodolphus berduel." saran Persephone. Arthur memandang pemilik rambut hitam itu tak percaya. "Jika kau ingin menggagalkan kontrak pernikahan yang berjalan. Itu salah satu caranya, dengan menjadikan Bellatrix tunanganmu" Tambah Persephone. Harmony mengangguk. "Tapi kemampuan duelku.." Kata Arthur tak percaya diri.

"Aku akan melatihmu" kata Persephone. Jadilah sejak saat itu, Persephone di bantu Harmony terkadang Severina dan Luna saling membantu Arthur mempelajari banyak mantra. Persephone masih mengawasi hubungan kedua orang tuanya yang ternyata masih di mabuk asmara dan menikmati raut wajah Evans yang merah karena marah.

Di pergelangan tangan Harmony sudah ada gelang dengan warna gold rose bertahta batu jamrud hadiah courtship ketiga dari Tom. Persephone sendiri asik membaca novel yang di berikan Lucius pada sebagai hadiah Courtship keempatnya di aula besar. Kebanyakan para siswa dan siswi Hogwarts tengah menikmati makan siang mereka. Saat keributan terdengar di halaman Hogwarts.

Rupanya Walburga Black mempercepat rencana pernikahan Bellatrix dan Rodolphus. Kini ibu dari Sirius dan Regulus itu tengah menyeret putri kedua dari Cygnus dan Druella Black. "Tunggu,"kata Arthur menghentikan kejadian itu. Para Professor pun berkumpul. Persephone hanya berdiri beberapa langkah di belakang Arthur.

"Ini masalah keluarga Pendragon, jangan ikut campur"kata Radolphus. Arthur menyeringai. "Kebetulan sekali. Aku Arthur Pendragon menantang duel Rodolphus untuk menjadikan Bellatrix Black sebagai Lady Pendragon. Persephone Emrys akan menjadi secondku" tantang Arthur. Tantangan Arthur itu membuat sebagian gadis menjerit kecewa. Harmony, Luna dan Persephone tersenyum kecil. Bellatrix sendiri kaget begitu pula dengan Walburga yang tidak menyangka hal ini. Narcissa menarik nafas lega.

"Emerys? Yang mengacaukan perjodohan Black dan Malfoy"kata Walburga dingin.

"Nyonya Black, aku sarankan kendalikan dirimu" balas Lucius sama dinginnya.

"Baiklah, Tiga hari dari sekarang di gerbang Hogsmede." jawab Rodolphus. Begitu Lady Black melepaskan lengan Bellatrix gadis itu langsung berlari memeluk Arthur.

Arthur langsung menarik nafas lega dan terjatuh duduk di tanah. "Kenapa kau melakukan itu?"tanya Bellatrix bingung. Ia bahkan tidak mengenal Arthur. Arthur pun menceritakan apa yang di dengarnya. Bellatrix berkali - kali mengucapkan terima kasih.