REG. 1

1.4K 144 97
                                    

Halo, untuk minggu ini kita intip lanjutan kisah cinta Ju-chan yuk! Kayak requestan @embun79 dan @Ritsuki_tien di bawah ini 👇

Halo, untuk minggu ini kita intip lanjutan kisah cinta Ju-chan yuk! Kayak requestan @embun79 dan @Ritsuki_tien di bawah ini 👇

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Kebetulan banget idenya nongol gitu aja pas lagi baca-baca ulang komentar kalian

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Kebetulan banget idenya nongol gitu aja pas lagi baca-baca ulang komentar kalian. Jadi kubuat yang ini dulu deh!

Bagi yang requestnya belum kepilih santai aja, masih ada minggu-minggu berikutnya. Siapa tahu aja pas baca ulang minggu depan aku jadi dapat ide sesuai permintaan kalian.

Maklum aja, aku suka plin-plan sih. Muehehe :3

Kalau mau request yang lain juga masih bisa lho! Tapi harus komentar ke bab -OpenRequets-, jangan di bab yang ini. Soalnya nanti enggak kebaca dan jadi bakal susah ngecek.

Itu aja deh, met membaca ○♢○)/"

●●●

Tidak terasa sudah lima tahun berlalu sejak terakhir Juvenal bertemu dengan Richard. Dan semua ini salah Richard yang terlalu betah tinggal di akademi hingga dia baru mau lulus di tahun keenam.

Juvenal yang kini sudah berumur enam belas tahun memutar tubuhnya di depan cermin, memastikan kembali penampilannya sebelum ia pergi menjemput Richard di bandara.

"Sudah bagus Ju, mau sampai kapan bercermin terus." Yue yang melihat tingkah anaknya itu sampai jegah sendiri, mengomel setelah menit kesepuluh Juvenal berdiri di depan sana.

"Benar? Mommy tidak bohong? Aku kelihatan gagah? Mempesona?" Juvenal masih saja repot sendiri, meminta pendapat Yue.

Yue mendengus, heran darimana sifat itu menurun. "Memangnya kau mau ke mana?" Bukannya menjawab, Yue malah balik bertanya.

Muka Juvenal yang datar itu makin datar, tak ada lagi binar-binar pada matanya yang tidak sinkronisasi.

"Bandara, Mom... jadi, penampilan aku gimana?" Masih juga belum kapok bertanya pada Yue yang sedang sibuk menghitung uang.

Saat dimana semua pertanyaan hanya numpang lewat di kuping. "Bagus kok." Jawaban Yue makin asal, sama sekali tak menatap anaknya. Dalam hati Yue heran, buat apa Juvenal ke bandara?

Angelo Family [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang