Aku sengaja pengen cerita ini dibuat dalam alur yang cepat.
Tapi kalau cepat cepat takutnya ga ngefeel:(
Apakah ini sudah cukup cepat?
❝Enjoy❞"Dokter Min, maaf aku sampai lupa" Namjoon menggaruk tengkuknya canggung. Asik bercengkrama dengan Seokjin membuatnya lupa kalau ada Yoongi didekat mereka.
Yoongi terkekeh, memberitahu secara tidak langsung kalau dia masih baik baik saja walaupun sempat dilupakan "tidak apa apa, Namjoon-sshi"
Namjoon menggeser posisinya memberikan tempat untuk Yoongi memeriksa Seokjin "aku hanya akan memeriksa tekanan darahnya setelah pasca operasi"
Yoongi mulai memeriksa Seokjin, semuanya baik baik saja. tekanan darah Seokjin juga baik.
"Semua baik baik saja"
"Ahh, syukurlah. terima kasih Yoongi" ujar Seokjin.
"Yang sopan sayang" Namjoon memperingati, sementara lagi lagi Yoongi cuma bisa tersenyum. Namjoon dan Seokjin itu saling melengkapi.
"Tidak apa apa Namjoon-ssi"
Namjoon hanya tersenyum canggung.
"Mm, Dokter Min, Jimin"
"Iya?" Jimin menyaut saat namanya disebut.
"aku butuh bicara dengan Seokjin, bisa beri kami waktu berdua?"
"Eoh tentu, aku dan Jimin akan keluar"
Mata Jimin membulat, dia dan Yoongi akan keluar? Berdua?
Yoongi mendorong pelan pundak Jimin, menuntun pemuda itu agar keluar bersamanya meninggalkan pasangan yang saat ini sedang butuh privasi untuk berbicara.
Sepeninggalan Yoongi dan Jimin, Namjoon mulai menyatakan tujuannya—alasan ingin berdua saja dengan Seokjin.
"Seokjin kenapa kau tidak bilang padaku kalau kau menghutangi orang?"
"Apa?" Kening Seokjin mengerut dalam, apa suaminya sedang bicara ngawur.
"Aku bukan melarang kau ingin membantu sesama. dan uangku juga uangmu, tapi tidak biasanya kau tidak memberitahuku" tambah Namjoon lagi.
"Apa yang kau katakan sayang? aku tidak mengerti kemana arah pembicaraanmu"
"Kau menghutangi nyonya Park kan?"
"Hah?" Wajah Seokjin terlihat sangat kaget juga kebingungan.
Kapan dia menghutangi Ibunya Jimin? sempat mendapatkan bius bukan berarti bisa membuatnya lupa tentang apa yang terjadi sebelumnya.
dia tidak menghutangi Ibu nya Jimin, bahkan siapapun tidak ada
"Ka-kau lupa bahwa sudah menghutangi orang sayang?"
"Namjoon, aku tidak pernah menghutangi, meminjamkan atau memberi nyonya Park uang atau apalah itu. aku tidak melakukannya"
"Lalu kenapa nyonya Park bilang padaku kalau dia akan membayar hutangnya padamu?"
"Entahlah, yang pasti aku tidak pernah berurusan dengan wanita kasar itu"
"Seokjin jangan tidak sopan seperti itu"
"Iya iya"
Sementara diluar kamar Seokjin, Yoongi dan Jimin berada ditaman rumah sakit. Jimin pikir Yoongi akan meninggalnya dikursi tunggu yang ada didepan kamar Seokjin sementara dia pergi ke ruangannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
You Should Love Yourself [YoonMin]
FanfictionMyg: Jimin, You should Love Yourself, pls. i love you. Pjm: Y-Yoongi?! hiks Yoongi!! hiks hiks jangan! Jangan Min Yoongi!! Aku membutuhkanmu! ??? Yoongi/Top Jimin/Bottom Ini YOONMIN bukan MINYOON! yoonmin NEVER be minyoon