***
awkward.
minghao makan soto tanpa niat dan selera, kuahnya tumpah kesana-sini. Dia ngelirik yena yang masih aja asik makan seolah-olah kecanggungan minghao enggak ada artinya buat dia, atau bahkan dia udah lupa kalo makanan dia dibayarin minghao.
"jadi, kalian udah berapa lama?" tanya yena basa-basi, padahal dia tau banget semua gosip soal kyulkyung dan baejin.
kyulkyung senyum, "belom sebulan kok."
dalam hati, minghao nyolot. ya iyalah belom sebulan, orang putus sama gue aja minggu lalu.
"tapi kalian cocok banget loh, langgeng terus ya!" kata yena. kyulkyung ketawa.
"makasih ya! walaupun banyak yang gak seneng sih sama kita sih..." kata kyulkyung pelan. emang sih, semenjak putus sama minghao dan jadian sama baejin yang adik kelas, banyak gosip jelek tentang kyulkyung yang nyebar di sekolah. dibilang cewek enggak tau diuntung, dibilang enggak pernah puas, dibilang sia-siain permata demi kacang goreng, macem-macem.
"enggak apa-apa itu mah. jangan mau nyakitin diri sendiri buat nurutin omongan orang, ya!" kata yena sambil senyum. "baejin juga baik-baik jagainnya ya, kyulkyung jadi kayak gini kan gara-gara kamu."
minghao hampir ketawa dengernya. yena emang selalu bisa nyuarain isi hatinya tanpa dia perlu bilang apa-apa.
baejin senyum maklum, "iya, kak. Makasih ya."
"bilang makasih ke minghao dong."
minghao melotot ke yena, sementara yang dipelototin enggak ngeliat dia sedikitpun. baejin sama kyulkyung juga keliatan kaget, tapi pura-pura santai.
"enggak perlu kok," kata minghao. "kalo lo seneng gue juga seneng, baik-baik terus aja ya kalian. kalian udah ngorbanin banyak hal dan banyak juga yang udah berkorban buat kalian. langgeng ya."
gantian yena yang kaget. enggak nyangka minghao ternyata berani bikin statement selapang-dada itu padahal waktu putus nangis-nangis ala sinetron.
"thanks ya, minghao. you deserve better." kata kyulkyung sambil senyum, senyum yang hampir bikin minghao gagal move-on season 2.
"makasih ya, kak." kata baejin tulus. minghao ngangguk dan senyum tipis.
"yaudah kalo gitu, kita duluan ya? bae mau latihan." kata kyulkyung.
bae? dulu sama gue aja enggak ada nama panggilan kayak gitu. batin minghao meronta-ronta sirik.
"dadaaah!" yena ngelambain tangannya. pas dia nengok kanan baru sadar kalo minghao nunduk main-mainin kuah pake sendoknya.
"yah, jangan pundung dong," kata yena. "lo keren banget tadi. berkorban biar mantan bahagia."
minghao mendecak, "lo tuh kenapa sih, na? udah tau semuanya tapi masih nanya-nanya dia juga. seneng ya liat gue kicep gitu depan dia?"
yena muter bola matanya. "dengerin ya, hao. dengan lo yang terus-terusan ngehindarin mereka, justru nunjukkin kalo lo masih sayang sama dia. dia emangnya mikirin lo gitu? tadi aja gandengan didepan kita kan? lo enggak malu keliatan galau didepan mantan lo yang jelas-jelas udah bahagia gitu?"
minghao diem. perkataan kyulkyung padanya tadi terulang-ulang dipikirannya.
you deserve better, hao.
"iya. lo bener." kata minghao akhirnya.
"tau kok." lagi-lagi kalimat enggak tau diri keluar dari mulut yena.
KAMU SEDANG MEMBACA
bestie • the8
Fanfiction➳ [세븐틴 디에잇] in the end, you always go back to the people that were there in the beginning.