10; jadian

220 25 1
                                    

Hari demi hari mulai berlalu, sampai akhirnya Nancy menghampir y/n dan ketiga temannya untuk memberikan undangan pertunangannya dengan Han. Walaupun sedikit demi sedikit y/n mulai melupakan Han, tapi melihat undangan itu tetap saja membuat dirinya sakit. Selama pelajaran berlangsung y/n hanya diam. Ia sama sekali tidak memiliki niat belajar. Bel istirahat pun berbunyi. Ketiga temannya sudah susah payah mengajak y/n ke kantin. Namun, y/n terus saja menolaknya. Felix, Hyunjin, Minho, dan Changbin sudah menunggu dikantin. Akhirnya Audrey, Alena, dan Cathtrine pun datang.

"y/n mana?" Tanya Felix.

"Dikelas. Dia murung terus karna Nancy tadi kasih kita undangan pertunangan mereka." Tanpa aba-aba Felix segera pergi dan berlari menuju kelas y/n. Felix terdiam melihat kejadian yang ada dikelas y/n. nancy sedang memaki-maki y/n dengan perkataannya yang sangat tidak pantas.

"NANCY STOP!" teriak Felix.

"Fe-felix?" Nancy kaget melihat feelix datang. Ia pun segera pergi keluar kelas. y/n sudah menangis. Felix tidak menyangka kalau Nancy akan seperti ini kepada y/n.

"Lo gapapa?" Tanya Felix.

"Gue gakuat, Lix." Balas y/n.

"Tenang. Ada gue disini. Lo bakalan baik-baik aja."Felix memeluk tubuh y/n.

Bel pulang sekolah berbunyi, Felix mengajak y/n ke suatu tempat untuk menghiburnya. y/n hanya mengikuti permintaan Felix. Sampai akhirnya mereka tiba ditempat yang sama sekali belum pernah y/n kunjungi. Tempat yang begitu indah. Banyak bunga-bunga disana. Dan kita bisa melihat sunset dari atas tower yang disediakan.

"Dulu, gue sering banget kesini. Kalau gue lagi banyak masalah gue pasti kesini. Gue ga pernah ajak siapapun pergi kesini. Kecuali, orang yang bisa bikin gue jatuh cinta." Jelas Feliix. y/n terdiam dan menatap Felix.

"Maksud lo?" Tanya y/n.

"y/n. gue suka sama lo. gue cinta sama lo. dari pertama kali kita ketemu di halte sekolah. Gue tau lo masih punya perasaan sama Han, tapi gue mohon kasih ruangan buat gue untuk ada dihati lo." ucap Felix.

"Gu-gue belum siap buka hati lagi." Balas y/n.

"Lo boleh sakit hati. Tapi, jangan biarkan hati lo beku. Hm, gue gabakal paksa lo buat ngebales perasaan gue. Tapi, kalau suatu saat lo mau bales perasaan gue, lo bisa bilang. Perasaan gue ga akan berubah."













FROZEN HEART













Malam ini adalah malam dimana Han bertunangan dengan Nancy. Felix mengajak y/n untuk datang. Sebenarnya y/n sama sekali tidak mau datang ke acara tersebut. Bukan karna ia takut gagal move on, tapi ia sangat malas bertemu dengan ibunya Han yang membenci dirinya dan juga ia malas sekali bertemu Nancy yang sudah mengetahui hubungan y/n dan Han dulu. Namun, dimobil Felix selalu menyemangatinya dan berkata kalau semuanya akan baik-baik saja. Sesampainya mereka diacara tersebut, y/n disambut oleh ketiga temannya. Dan mereka masuk bersama kedalam rumah Han. Acara sebentar lagi akan dimulai. Baru saja y/n melangkah masuk ke dalam rumah Han, ibunya sudah menyapanya terlebih dahulu.

"y/n?" y/n menoleh ke sumber suara tersebut. "Benarkan kamu y/n?"

"Iya, ini y/n tante. Pacar Felix." y/n langsung menoleh begitu juga teman-temannya.

"Oh, kamu pinter cari cowo ya? Putus dari Han, dapetnya Felix." y/n tidak menanggapi sama sekali. Ia malas berdebat dengan ibunya Han.

"Mam, Nancy cariin juga ternyata disini." Ucap Nancy. "Oh lo dateng juga?" y/n hanya mengangguk. "Yaudah, yuk, mam. Bentar lagi mulai."

FROZEN HEART (Han Ji Sung X You)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang