ҽιɠԋƚ 🍃

4.4K 712 105
                                    

Safir sendiri menjadi lambang dari sebuah hubungan jangka panjang karena sifat-sifat di dalam safir sendiri adalah kesetiaan, kebenaran, ketulusan, keteguhan, dan kehandalan yang mana di FF ini telah ditunjukkan pada Baekhyun pada masa-masa awal dia di penjara.


Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.







🍃•••••••••••••••••••••••••••••••••••••••🍃
ҽιɠԋƚ
•••••••••••••••








"Jadi, namamu Jongdae dan margamu Kim?" Jongdae mengangguk cepat pada pertanyaan Kris dan tersenyum selebar daun kelor. Ia terlihat begitu tenang dan ceria, tidak sedikit pun menunjukkan rasa takut padanya. "Kau tidak takut pada kami?"

Lalu gelengan menjadi jawabannya. Seluruh mata disana menatap Jongdae dengan pandangan yang berbeda. Terlebih Sehun yang menjilat bibirnya main-main sembari menatap pria dua puluh tahun itu dengan pandangan lapar. Hanya sekedar menggoda. Tapi sebenarnya tidak mempan pada manusia biasa itu.







"Kau sangat percaya diri, Tuan Kim."

"Sihir saya cukup untuk membuat anda sekalian kewalahan, Tuan, Nyonya." Kris dan Jessica tertawa. Selera humor yang cukup lucu. "Ada hal penting yang ingin kusampaikan. Tapi, bisakah kita hanya berbicara berdua?"

"Kita bisa keruanganku."



Kris sudah akan beranjak sebelum Jongdae kembali bersuara.

"Aku tahu pendengaran vampire sangat tajam, Tuan. Bisakah kita ke tempat dimana anggotamu yang lain tidak akan menganggu kita?" Sehun menampakkan raut tidak suka namun Kyungsoo segera meraih lengannya untuk pergi. Jessica tersenyum maklum dan segera beranjak dari kedua makhluk berbeda ras itu sembari melambai santai.

"Nikmati kebersamaan kalian."

"Terima kasih, Nyonya." Jongdae membungkuk dan tersenyum lebar. Sementara Kris terkekeh kecil. Manusia satu ini benar-benar diluar dugaan.







Biasanya, para manusia hingga penyihir menghindari pertemuan dengan mereka -meskipun mereka bisa saja merubah Kris menjadi katak. Bahkan werewolf yang terkenal ganas dan suka membunuh itu akan pergi jika wilayahnya diinjak para vampire.

"....."

"Jadi, Tuan, bisakah kita pergi sekarang?"

"Ya, tentu, Kim Jongdae."























Mereka mengambil tempat di dekat perbatasan Hemisphere dengan Greenhill forest. Wilayah ini sudah cukup jauh dan pendengaran vampire tidak akan sampai pada mereka. Suasana cukup sepi, hanya ada hembusan angin sore yang sedikit berhembus kasar. Menyebabkan ranting-ranting pohon saling bergesekan dan membentuk harmoni bersama.

[••••]『 ꜱᴀᴘᴘʜɪʀᴇ 』Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang