Chapter 9

1K 30 4
                                    


" Uh - ugh " lampu berwarna putih yang betul-betul berada di atas mukanya itu membuatkan matanya berkedip .

" Suraya ?! Oh my - thank god . "

" Saya kat mana ni ? " Suraya perlahan-lahan bangkit dari katil sambil memegang kepalanya yang sedikit pening akibat terlalu silau memandangkan dia baru saja sedar .

" Eh , no no no no . You should rest more . " Adam terus menolak bahu Suraya ke tilam .

" Adam . Adam , where are we ? And what are we doing here ? " Suraya terus menerus menanyakan soalan kepada Adam .

" You passed out ." jelas Adam ringkas .

Suraya mengerutkan dahinya sambil mengingat kembali apa yang terjadi . Tangannya terus menekup mulutnya setelah teringat kembali kejadian tersebut .

" Why don't you tell me earlier ? " Adam bertanya dengan suara yang lembut . Namun , pertanyaannya tidak dijawab .

" Babe , why don't you tell me about it ? " Adam mengulang soalannya . Dia bertanya dengan suara yang lebih lembut . Suraya hanya menundukkan kepala .

" I- I'm about to - " kata-kata Suraya dipotong oleh Adam .

" If you tell me earlier , I wouldn't take you there babe . " rasa bersalah mula menyelubungi diri Adam , Dan Suraya .

' That's it . I also don't know why . I'm sorry Adam . '

***

" Yaya okay . Esok dah boleh keluar . "

" Haa , elok la tu . Lain kali tanya dulu , if she was okay with everything you do or - "

" Yeah , okay okay . Stop nagging . You know I don't like it Aryan " Adam mengeluh .

" Whatever you say . " panggilan terputus antara Adam dan Aryan .

" What did he says babe ? Is Suraya okay ? "

" Yup , she's okay . " Aryan menghirup coffee yang dipesannya kemudian mengangkat sebuah kamera yang tergantung di lehernya .

" Mimi "

click!

" Aye , bagitau la kalau nak snap . Aku pose sikit "

" Wowzaa , why am I even fall in love with a girl who act like a damn guy . " Aryan ketawa kecil memberi tanda dia bergurau .

" Wowzaa , because that girl was god damn beautiful . Plus cute ? " Mimi mengajuk Aryan kemudian membuat mimik muka yang comel .

" Oh god , you're right . That girl was cute . " tidak dapat dinafikan lagi kecomelan Mimi adalah kelemahan Aryan . Salah satu sebab Aryan jatuh cinta dengan gadis berperanakan Cina itu . Comel .

" Hahaha . Hey , it's Mimi Ern la . " Mimi ketawa . Pipinya kemerah-merahan kerana malu digelar comel oleh Aryan .

" Hee , you're blushing so hard " sengaja Aryan mengusik Mimi . Aryan tahu walaupun sikap Mimi sedikit kasar Mimi tetap ada perasaan malu dan sifat feminin dalam dirinya .

" Err , no I'm not . " Mimi menafikan . Namun begitu , Aryan tetap mengusiknya .

" Erm ~ stop it Aryan . " Mimi merengek . Sifat femininnya mula keluar . Aryan ketawa kecil . Tanpa dia sedari jantungnya berdegup kencang melihat Mimi .

You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: Feb 14, 2020 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

Mrs. Arif [On Going]Where stories live. Discover now