When I Meet Your Mom

Real or Reel??

Chaewon pov

Langit berubah gelap begitu cepat. Kulihat jam tangan yang melingkari pergelangan tanganku, sudah pukul setengah sembilan malam sekarang. Akhirnya sesi reading filmku yang dilakukan sejak siang tadi telah selesai.

Perlu kuceritakan pada kalian, bahwa project film kali ini, bukan sembarang film bagiku. Jika biasanya kalian melihatku berlenggak-lenggok didepan kamera memerankan berbagai tokoh dalam satu cerita film, kali ini aku berani menjamin kalian tak akan menemukan hal semacam itu.

Percaya atau tidak, kali ini aku bergabung dalam project film ini bukan sebagai seorang aktris, melainkan sutradara. Yah.. S U T R A D A R A.

"Baiklah.. kita selesai untuk hari ini, terimakasih untuk kerja kerasnya, kuharap energi yang baik ini akan tetap bertahan untuk kedepannya. Terimakasih semuanya.. terimakasih, kalian yang terbaik" ucapku.

Demi Tuhan aku tak percaya bisa melontarkan kalimat itu dari mulutku sendiri, mengakhiri sesi reading malam itu diiringi riuh tepuk tangan jajaran para aktor dan aktris yang hadir.

Apakah disini ada yang penasaran tentang bagaimana ceritanya aku bisa sampai tercebur ke project ini? Baiklah akan kuceritakan sedikit.

Setahun yang lalu, aku bertemu dengan produser film yang pernah kubintangi tahun 2011 lalu, War of the Arrow. Kim Han Min, atau Kim PD begitu aku memanggilnya. Ia mengundangku di sebuah acara. Disana kami berbincang cukup lama.

"Aku berencana membuat satu project film Chaewon-ah, dan percaya atau tidak, kaulah yang pertama kali terlintas dikepalaku" ucapnya kala itu.

"Ya Tuhan.. benarkah? Kim PD nim, apa itu artinya kau akan mengajakku bermain di filmmu lagi?"

"Aniya.. aku mengajakmu dalam project film ini bukan untuk memerankan satu tokoh didalamnya. Tapi kau.. kaulah yang akan mengarahkan tokoh-tokoh itu Chaewon-ah. Aku ingin memintamu untuk bergabung dalam project ini sebagai Sutradara Moon"

Eh?

Asian Film Festival adalah gelaran festival film tingkat asia yang rutin digelar tiap tahunnya. Diikuti oleh 45 negara diseluruh Asia, ajang ini menampilkan berbagai film karya sutradara-sutradara terbaik, yang merupakan wakil dari negara masing-masing.

Menurut Kim PD nim, ajang film bergengsi itu, kali ini akan sedikit berbeda. Jika biasanya, film-film yang dipertandingkan adalah film-film karya sutradara profesional, maka kali ini, pihak penyelenggara festival itu membuat konsep baru, yaitu dengan menjadikan para aktor dan aktris yang belum pernah mempunyai pengalaman menjadi sutradara secara profesional, agar didapuk menjadi sutradara dalam gelaran festival film tingkat asia ini.

Aku hanya tertawa saja saat Kim PD mengatakan bahwa ia ingin aku mengambil projek itu.

"Jangan membuatku besar kepala Kim PD nim. Aniya.. aku masih jauh untuk sampai kesana" ucapku sadar diri.

Kulihat Kim PD nim menatapku sambil menarik nafas, "Geure.. terserahmu saja" ucapnya, terdengar acuh tak acuh di telingaku.

Dalam hatiku, saat itu aku yakin sekali kalau Kim PD hanya asal bicara saja. Kupikir sesungguhya, ia pun masih berpikir dua kali untuk benar-benar mengajakku.

Dan ya ampun.. apa yang terjadi keesokkan harinya?

Pihak agensiku mengabariku bahwa ada proposal kerjasama yang datang dari Kim PD untukku, dan benar saja, saat kubaca proposal itu, ia benar-benar memintaku untuk menjadi sutradara. Secara resmi kali ini.

Oh demi Tuhan.. aku sungguh tak paham dengan jalan pikiran produser film yang satu ini.

"Sutradara Moon.. kami sangat berharap Anda bisa bergabung dalam project ini, mohon pertimbangkanlah dengan baik" ucapnya dengan nada resmi. Seolah-olah ini adalah pertemuan pertama kami.