Chapter 7

18 11 0
                                    

" Mungkin ini yang terbaik, mengungkapkan, lalu pergi, dan berhenti mengharapkan mu "

-Aura Agatha Adenaya

______________________________________

Pagi yang indah, matahari bersinar cerah menampakkan senyumnya. Nampaknya matahari itu bersemangat menyinari setiap insan di dunia ini. Tidak terkecuali Aura. Senyum manis tercetak indah di kedua sudut bibirnya. Pasalnya, dari bangun tidur hingga sekarang Aura senyum - senyum sendiri mengingat kejadian yang di alami nya semalam. Mengingat itu semua membuat hatinya bahagia.

"Halo! Good morning, Milka ku! " sapa Aura riang.

" Morning. Eh ini ada setan apaan sih, kesambet lo? " tanya Milka.

" He'em" ucap Aura tanpa sadar.

" whats! Lo kesambet apa? Emang kemaren lo kemana? Ngapain? Sama siapa?, terjadi apa?! " pertanyaan bertubi - tubi di lontarkan Milka.

" Ih, Milka. Kamu bisa nanya satu - satu gak sih! Bingung nih. " jawab Aura kesel.

" Yah sorry Ra, gue kan khawatir ama lo! Emang kemaren kenapa sih? " Milka.

Aura pun menceritakan kejadian yang membuat dirinya senyum - Senyum sendiri. Mulai dari Arka yang nge-chat dia, ngajak ketemuan ke Cafe, digoda cowok brengsek si Gian, diantar pulang Arka, dan dipeluk Arka. Semua di ceritakan Aura kepada Milka.

"Ooo, pantesan dari pagi senyum - senyum sendiri. Rupanya itu toh. " le dek Milka.

" Tapi aku masih bingung ama sikap kak Arka Mil! " ucap Aura.

" Bingung apanya? " Milka.

" Iya bingung, kemaren di sekolah kak Arka cegat aku di toilet, trus minta maaf. Terus malamnya dia nge-chat mau ketemuan buat minta maaf lagi. Emang maunya apa sih! Bingung aku Mil." jelas Aura.

" Mungkin kak Arka udah tertarik sama lo, Ra" Milka.

"Gak mungkin lah Milka, dia udah punya si Icha " ucap Aura sedih.

" Holla, Holla guys!! " sapa Sisi.

" Riang amat neng! " ledek Milka.

" Harus dong! " Sisi

🍁🍁🍁

" Selamat pagi anak - anak" sapa Bu Diana.

" Pagi Bu! "

" Ibu mau ngasih informasi sama kalian. Lusa nanti kita akan mengadakan pentas seni tahunan. Emang mendadak sih.  Acara ini memang acara tahunan yang selalu di adakan di sekolah kita.

Seperti yang kalian ketahui tahun lalu, pentas seni ini hanya di isi oleh kelas 12. Sebagai kenangan untuk mereka, dan menunjukkan bakat - bakat nya. Jadi kalian kelas 11 dan 10 juga ikut berpartisipasi dalam acara ini, walaupun kalian tidak ikut tampil.
Apa kalian paham? "

" Paham Bu! "

" Oke, sekarang kalian Free. Karena guru sedang rapat untuk menyiapkan acara itu " ucap Bu Diana.

Let Me Love You Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang