#7

64 2 0
                                    

"Masuk Din.semoga lo betah di kamar gue "ujar Nayara seraya memberikan jalan masuk untuk Nadine.
"Betah banget kak,kamarnya bagus banget.Makasi ya kak udah ijinin gue tinggal dikamar ini"ujar raya seraya terkekeh kecil.
"iya sama sama.gue tinggal dulu ya.nanti lo taruh aja baju lo di lemari yang warna putih itu"ujar Nayara lalu berjalan keluar dari kamar.Nadine hanya mengangguk seraya tersenyum kearah Nayara.

Menurut Nadine kamar Nayara cukup luas, dengan nuansa putih abu abu, sedikit dekoran, dan juga kamar ini menghadap ke arah barat

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Menurut Nadine kamar Nayara cukup luas, dengan nuansa putih abu abu, sedikit dekoran, dan juga kamar ini menghadap ke arah barat.Jadi bisa untuk melihat Matahari terbenam,dengan melihatnya dari dinding kaca.Sangatlah bagus.Kamar yang ingin dimiliki Nayara dari dulu.Tapi sampai saat ini Nayara tidak kunjung memiliki bedroom seperti impiannya.

Nadine sedari tadi Melamum memikirkan sebuah kamar impiannya seperti kamar Nayara,sampai Nadine lupa bahwa sedari tadi ia belum memasuki bajunya sesuai ucapan Nayara tadi.Nadine lalu berjalan menuju lemari berwarna putih yang berada dekat dengan dinding kaca itu .Nadine lalu membuka koper dan juga membuka lemari tersebut.di lemari hanyalah ada selembar foto berukuran 10cm×10cm.Nadine lalu mengambil foto tersebut.Nadine kaget melihat foto itu,foto yang diambil saat wanita berusia sekitar 30 tahun sedang duduk dan memangku anak laki laki yang berusia sekitar 5 tahun dan disamping wanita itu ada gadis cantik yang usianya lebih tua sedikit dari bocah laki laki itu.wanita itu memiliki paras yang cantik dan mimiliki senyuman yang tidak asing dari penglihatanya,Nadine yakin wanita itu adalah mamanya Nayara dan Gavin.sedangkan dua anak kecil itu adalah Nayara dan Gavin.Nadine yakin itu.
Tiba tiba suara ketukan yang bersumber dari arah pintu.Nadine kaget,Nadine segera menaruh selembar foto itu ketempat semula lalu Nadine menaruh bajunya asal ke lemari tersebut.belum ada persetujuan untuk membuka,tiba tiba seseorang membukanya

Ceklek

Nadine pikir Nayara yang baru saja datang .ternyata tidak,itu Gavin.

"Lo ditunggu di ruang makan sama yang lain,buat makan siang"ujar Gavin.belum sempat Nadine menjawab Gavin sudah pergi keluar dari kamar.Nadine hanya mengangguk.Nadine lalu berjalan keluar dari kamar Nayara dan menuruni satu demi satu anak tangga,Nadine  berjalan kearah ruang makan yang berada  didekat dengan ruang tamu itu.

Nadine lalu berjalan keluar dari kamar Nayara dan menuruni satu demi satu anak tangga,Nadine  berjalan kearah ruang makan yang berada  didekat dengan ruang tamu itu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
NADINETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang