Hari ini Nadine dan Gavin akan berangkat bersama ,sedangkan Nayara dan Malvi sudah lebih dulu ke sekolah,karena kelas XII sedang mengadakan simulasi.Jadi ya terpaksa datang pukul 06:15.
"Gav..cepetan keburu telat ih"ujar Nadine seraya menarik narik lenganGavin
"Bentar dulu.ini mau pake sepatu dulu"
"Cepetan ini udah jam tujuh lebih sepuluh menit Gavin!"ujar Nadine geram.Bagaimana tidak,pintu gerbang akan dikunci 20 menit lagi.sedangkan perjalanan ke sekolah menempuh hampir 25 menit.
Setelah selesai memakai sepatu,Gavin lalu berdiri dan berjalan menghampiri motor kesayangannya itu.
"Naik cepat"ujar Gavin seraya menaiki motornya.
"Lo gila Gav,bisa keliatan paha gue"cerocos Nadine protes
"Yaudah lo pake jaket gue.nutupin paha lo.biar gak diliatin"ujar Gavin seraya melepaskan Jaketnya dan diberikan ke Nadine.
"Thanks"jawab Nadine singkat,lalu menaik dan duduk menyamping di motor Gavin.setalah itu Gavin lalu melajukan motornya dengan keceptan rata rata.
~-~-~
"Akhirnya kita gak telat"ujar Nadine bernafas lega.
"Ayo cepet.lagi bentar kita upacara"ujar Gavin lalu menarik pergelangan tangan Nadine.
"Itu Nadine sama Gavin pegangan tangan woy"
"Gak cocok ih.mending sama gue"
"Si Gavin sama siapa tuh"
"Sok cantik banget si cewek tu"
"Cocok banget deh
"
"Kok gue iri sih sama anak bagu itu"Dan masi banyak lagi komentar para siswi atau lebih tepatnya mungkin 'Fans Gavin' saat melihat Nadine dan Gavin.banyak yang berkomentar buruk dan juga segelintir orang berkomentar baik.
"Gav.lepas deh,banyak fans fans lo yang berkomentar buruk sama gue.gak enak gue dengernya"ujar Nadine seraya melepaskan tangan Gavin di lengannya.Nadine risih dengan komentar komentar itu.
"jangan di dengerin"ujar Gavin datar.
"Gue punya telinga Gavin.ya mana bisa gue gak dengerin.kecuali gue budek"
"Budek budekin"ujar Gavin lalu berjalan meninggalkan Nadine
"Tunggu Gavin!Cepet banget ngambek"
"
Gue gak ngambek.cepet masuk"ujar Gavin datar lalu mempersilakan Nadine masuk ke kelas
" iya iya"
~-~-~
"Anjir lama banget tadi upacaranya.udah gitu panjang banget ceramahnya pak Joko,terus itu itu aja yang di bahas.kalo gak bayar SPP,harus jaga kebersihan sekolah.itu guru dipikirannya itu mulu"ujar Kavin dengan mengibas ngibaskan tangannya di depan wajah.
"Gue juga males banget denger ceramahnya"ujar Ayana malas.
Gavin,Nadine,Ayana,Puput,Kavin dan juga Chiko sedang berada di kantin.Setelah upacara tadi mereka pergi ke kantin,dikarenakan kelas mereka free class,sedangkan Chiko yang bukan sekelas dengan mereka tidak ada free class,jadi dia bolos.
"Chik lo asli bolos?"tanya Kavin seraya memakan bakso yang dihadapannya.
"Iyok i.mumpung ada Nadine,hehe"ujar Chiko cengingiran.lalu Gavin menatap Chiko dengan tatapan tajam.
KAMU SEDANG MEMBACA
NADINE
Teen FictionNADINE ELVINA AYUDIA ADIWIJAYA -anak baru di SMA CENDEKIA PELITA -baik -ramah -cantik -pintar GAVIN RAEFAL SHAQUILLE MAHARDIKA -most wanted SMA CENDEKIA PELITA -dingin -irit berbicara -ganteng -pintar "Hey nama gue Nadine" Nadine lalu menjulurkan t...