Chapter 18

2.4K 190 5
                                    

Waktu sudah menjelang sore,rayan pun segera dibawa masuk kedalam rumah..

"De,ayo rayannya dibawa masuk nggak baik kalau diluar terus" ucap bunda

"Iya bun...ayo sayang kita masuk" ucap lesti

"Aiki mana bun?" lanjutnya

"Dikamar lagi ngelepasin ranjang" ucap bunda

"Ohh..yaudah dede masuk dulu ya bun" ucap lesti

"Iyah" ucap bunda

"Dadah omah.." ucap lesti sembari menirukan bicara anak kecil

"Dadah rayan" kata bunda

****

Percepat kini perkembangan rayan begitu pesat..kini rayan sudah berusia 1 tahun sudah mulai bisa berjalan dan mengoceh,rizki tersenyum saat pulang kerja disambut oleh ocehan anaknya membuat semua penat pun hilang..

"Papa" titah bocah umur 1 tahun itu

"Iya sayang...ada apa nak?" tanya rizki

"Ndong" ucap rayan

"Okelah kalau begitu" kata rizki yang mulai bercanda dengan rayan

Lesti yang melihatnya pun tersenyum,lalu menghampiri ke 2 pangerannya itu...

"Sayang udah dulu ya mainnya,papanya suruh istirahat dulu kan baru pulang kerja" ucap lesti lembut

Namun ekspresi rayan seketika berubah menjadi cemberut sehingga membuat semuanya menjadi gemas kepadanya..

"Kok cemberut aja,yaudah deh maafin mama ya,rayan mau mam pake apa?" tanya lesti

"Ehh..anak papah kenapa masih cemberut aja?" tanya rizki

"Masih yang tadi a" kata lesti

"Yaudah sekarang makan dulu ya,perut papah udah laper..habis itu kita main lagi dikamar oke" ucap rizki sembari mengelus perut nya

Rayan pun mengangguk, dan mereka pun makan malam bersama..

Setelah selesai makan malam,rayan menagih janji papanya yang akan mengajaknya main...

"Ayo pa" kata rayan

"Ayo" kata rizki

"Mama" ucap rayan

"Kalian duluan ya,mama mau nyuci piring dulu" kata lesti

Lestipun mencuci piring namun sebelum itu ia dicegah oleh asistennya agar asisten saja yang mencuci..

"Non mau ngapain?" tanya asistennya

"Mau nyuci piring bi" kata lesti

"Nggak usah non,biar saya aja..non temenin tuan sama aden aja" kata asistennya

"Yaudah makasih ya bi" kata lesti

"Iya sama-sama non" kata asistennya

Lestipun masuk kekamarnya disana sudah ada rizki dan rayan yang sedang bersendau gurau diatas kasur..karena kasurnya masih dilantai jadi itu memudahkan rayan naik dan turun sehingga ia tak akan jatuh

"Hei kalian lagi mainan apa?" ucap lesti membaringkan tubuhnya di sebelah rayan

"Mobil" ucap rayan antusias

"Udah lancar ya sayang" ucap rizki

"Masih belum terlalu lancar a,kadang masih lupa sama ucapannya..bismillah ajalah bisa lancar ya sayang..nggak pelo² an lagi" kata lesti

"Iya Aamiin.." kata rizki

"Mama" kata rayan

"Iya kenapa sayang" tanya lesti

"Antuk,ayan mau bobo" lata rayan

"Yuk bobo,sini mama beresin dulu mainannya,kamu cuci tangan cuci kaki dulu sama papah" kata lesti

"Yuk sayang" ucap rizki

****

Setelah rayan tertidur,kini giliran lesti yang diajak bergurau oleh rizki..

"Sayang mau nambah nggak?" kata rizki

"Nambah?nambah apa a?" tanya lesti

"Dede" kata rizki

"Ya allah ini aja masih satu tahun" kata lesti

"Yah" kata rizki

"Nanti yah kalau udah sekolah,minimal bisa main sendiri nanti aku repot a,belum ngurusin aa,rayan trs adeknya" kata lesti

"Kelamaan sayang" kata rizki

"Nggak lama kok a" kata lesti

"Yaudah deh,nanti aku tagih lagi janjinya" kata rizki

Rizki memeluk pinggang ramping lesti yang ada disebelahnya..lalu ia memejamkan matanya begitupun lesti

Tbc
.
.
.

Segini dulu yah guys,terimakasih jangan lupa vote and comment
Salam dari author yang manis nan imut😇

MENCINTAI DALAM DIAM!! TAMATTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang