Tanpa mereka sadari Delta sedari tadi mengikuti mereka dari belakang dan tanpa sadar tangan Delta mengepal sampai ujung kukunya memutih, entah mengapa hatinya juga ikut sakit. Apakah Delta menyukai Asya? Ah rasanya tidak mungkin karena mereka baru saja kenal, belum lama bukan? Jadi kenapa Delta merasa tidak terima melihat Asya bersama laki laki lain? Apakah ia cemburu? Entahlah Delta juga tidak yakin dengan jawabannya.
Tettt
Bel pulang berbunyi nyaring, menandakan waktu untuk pulang."Sya, pulang bareng yuk" Ajak Yumna.
"Em maaf ya Na, Asya nggak bisa"Jawab Asya
"Bareng Arsya ya?"Tanya Yumna.
"Enggak Na"Jawab Asya sambil tersenyum.
"Terus? Bareng kak Delta ya?"Goda Yumna.
"Enggak, udah ada janji sama Kak Rio"Jawab Asya.
"Oohh, duluan ya, pangeran lo udah ada di depan tu" Ketus Yumna.
"Iya" Jawab Asya.
Entah mengapa nada dari Yumna terdengar begitu ketus tidak seperti biasanya, tapi ia harus tetap positif thinking bukan? Ia tidak mau menduga duga yang tidak pasti."Dorrr"teriak Rio.
"Aaaaaa, ih kaget tau kak"Teriak Asya.
"Hehe maaf ya, habisnya dari tadi kamu ngalamun"Ucap Rio.
"Iya deh nggak papa"Jawab Asya.
" Ya udah yuk" Ucap Rio.
TING!
Hp Rio berbunyi menandakan ada chat yang masuk.
Cogans Club :)
Kevin Anio G
P
P
Lo dimana @Rio PradhittaMau pulang, kenapa?
Kevin Anio G
Ada kendala sedikit, lo bisa ke ruang osis enggak?Firman Exel F
Iya nii Rioku sayang, kesini dong, tega amat kamu meninggalkanku disini.
Di cancel bisa nggak
Vin?
Jijik gue XelKevin Anio G
Nggak bisa, soalnya lo disuruh langsung ke ruang Kepsek, nggak boleh diwakilinFirman Exel F
Jahat bangett, suakit huatii dedeq mass.
Ya udah gue otw.
Semerdeka lo aja xel"Dari siapa kak?"Tanya Asya.
"Kevin, aku disuruh ke ruang Kepsek, kamu mau aku anterin pulang apa nunggu aja?"Tanya Rio.
"Nggak usah, aku bisa pulang sendiri kok Kak"Jawab Asya.
"Beneran nggak papa?"Ucap Rio merasa tidak enak.
"Bener dong, udah sana temuin duluu, Asya beneran nggak papa"Ucap Asya tersenyum.
"Maafin aku ya Sya, ya udah Kakak duluan ya" jawab Rio sambil mengacak rambut Asya lalu berjalan cepat ke ruang Kepsek.

KAMU SEDANG MEMBACA
DESYA
Ficção AdolescenteAda alasan mengapa hati diciptakan buta, yaitu karena jatuh cinta tidak perlu melihat penampilan ~ Asya Tidak perduli seberapapun kekuranganmu, karena aku berdiri disini sebagai pelengkapmu ~ Delta ******************************** Aldina Arasyani...