18

26 0 0
                                    

Maaf, mungkin kau bosan aku selalu mengatakan kata maaf itu. Aku tau kau kecewa dengan ku. Aku tau kau begitu marah padaku. Atas apa yang telah aku lakukan kepada mu. Meski kata maaf itu tidak akan mengembalikan kepercayaan mu lagi pada ku.

Aku tahu, aku telah merasakan perbedaan mu padaku. Bagaimana kau bersikap kepada ku sekarang, bagaimana kau berbicara kepada ku sekarang.

Sekarang semua tidak sama lagi. Aku menyesal dengan semuanya. Aku ingin kembali kemasa dimana kita selalu bercanda bersama, dimana aku selalu yang menjadi ratu dihatimu. Dimana aku yang selalu menjadi fikiran utama mu.

"Aku tidak pernah menyembunyikan sesuatu hal yang penting darimu, kecuali mungkin masalah ku, masalah pekerjaanku. Hanya itu yang aku sembunyi kan darimu. Aku berterima kasih kepada mu. Karena telah mengubah ku menjadi lebih baik sekarang. Dulu sebelum kenal kamu, aku selalu keluyuran malam, selalu keluar rumah, pulang telat, merokok, dan bergaul bebas. Tapi semenjak aku mengenalmu dan dekat denganmu aku sadar karena nasehat yang kamu berikan, perhatian yang kamu berikan membuat aku sadar dengan kebiasaan buruk ku. Dan kamu mendukung ku menjadi manusia yang lebih baik. Sebelum nya tidak ada satu orang pun yang mampu mengubah ku seperti ini. Aku menemukan teman, sahabat, pacar dan keluarga didiri kamu". Kamu sempat mengatakan itu padaku yang membuat sangat tertegun dan bangga dengan hubungan kita.

"maaf, maaf sayang" hanya jawaban maaf yang bisa keluar dari mulutku ketika aku mendengar perkataan dan pernyataan mu itu dan membuat ku menangis.

"Jangan, jangan pergi!!" pintaku padamu

Kamu hanya tersenyum. Dan bertekad masih ingin mempercayai ku. Aku senang mendengar semua itu. Bahwa kau masih ingat percaya padaku.

Aku sudah berjanji pada diriku sendiri bahwa aku tidak akan menyia-nyiakan kamu lagi, dan aku tidak akan membuat kamu menyesal karena telah memilih ku dibanding berkumpul dan bermain bersama teman-teman mu.

"sudah ku katakan, kita sama-sama dilingkungan ramai. Aku dilingkungan tempat kerjaku sementara kamu dilingkungan pendidikan mu. Aku mohon jaga semua yang ada dalam dirimu, jaga hatiku untuk kita, jaga kepercayaan ku, aku sayang kamu". Kalimat itu yang selalu kamu ucapkan ketika kita harus menghadapi hubungan jarak jauh itu. Kita tinggal dikota yang berbeda.

Kisah kita berawal dari persahabatan yang terbuka satu sama lain. Kamu memiliki dia, kita selalu sharing apapun kendala hubungan kita masing-masing. Sampai saat dimana kita sudah merasakan hal yang berbeda, dan tidak lagi merasakan rasa persahabatan pada umumnya. Ternyata kita sama-sama ingin lebih dari sekedar persahabatan. Kita sama-sama menginginkan lebih dari itu.

" kau tau? Persahabatan lelaki dan perempuan itu tidak akan pernah berhasil". Itu yang aku katakan kepada mu

"kenapa tidak pernah berhasil?" tanyamu

"karena, salah satunya pasti memiliki perasaan yang lebih dari perasaan sayang kepada sahabat." jawabku

Kamu tertawa dan berkata " seperti kita, bukan?" aku hanya tersenyum dan memukul pundak mu.

Semuanya masih membekas dalam fikiran ku sampai sekarang. Aku tak tau kenapa aku menangis, aku sedih ketika melihat bagaimana keadaan kita sekarang. Aku sedih melihat kamu sakit dan tersakiti.

Ailapyu❤️

Aku dan DiaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang