4

81 10 2
                                    

Pramuka di hari jum'at sudah berlangsung lama. Benar juga, aku melihatnya lagi. Sekarang sedang memimpin barisan. Ya, dia benar anak pramuka. Berarti dia benar-benar orang yang menemaniku saat ditenda sendirian waktu kemah. "Tapi, bagaimana dia tahu namaku?"

.

****
Aku tersadar dari lamunanku saat pengeras suara berbunyi mengumumkan untuk bersiap upacara karena hari ini hari senin.
Aku berjalan menunduk, seperti biasa.
Barisan kelas X ada di paling ujung. Aku berbaris di depan baris kedua.
Aku menoleh ke arah kanan disampingku ada siswa berambut pendek yang aku tidak tahu namanya. Dan disampingnya lagi? Yang memimpin barisan.

Jantungku berdegup kencang, kaget saat melihat wajah cowok yang memanggilku kemarin. Berada di depan mataku.

Omg.. Apa yang harus aku lakukan? Jarakku dan dia hanya terhalang satu orang di sampingku.

Kali ini aku malah kepo siapa sebenarnya nama cowok itu.
Aku berusaha melirik name tag yang tertempel di dadanya.takut takut kalau ketahuan.

Aku mengeja tulisan berwarna hitam yang menempel di dadanya.

"A-R-G-A." tentu saja didalam hatiku.

Ohh jadi namanya arga?

****

Malamnya aku mencari nama arga di Facebookku, setelah aku menemukan akunnya dengan foto profil foto arga yang memakai seragam sekolah SMA PELITA. Aku tidak tahan lagi untuk menekan tambahkan teman pada akunnya.

HanaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang