Telah terbit ebooknya.
Dapatkan di Google play store dan Google play book.
CHACHA:
OH KAMPRET!
aku suka manggil dia gitu.
Paman mudaku itu manja banget! udah gitu mesum...
Suka cium-cium sembarangan. Dia ga sadar apa ini negara timur?!
Asyemm...
Namanya Manis, tapi orangnya gak ada manis-manisnya dikitpun.
Pokoknya kehadirannya bikin aku sepet dah.
Gimana enggak. Aku dan Chacha kan lagi hot-hotnya. Setelah berhasil kujebol dia, kini aku lebih gampang ngajakin Chacha bermesum ria. Etdah, kok pas masa menyenangkan gini muncul si Manis yang gak manis itu.
Malam ini aku kesepian nih, guling-guling sendirian di ranjangku yang dingin. Penghangat ranjangku kan lagi disekap sama Manis yang gak manis itu.
Kulirik jam di dindingku. Pukul 11.00 malam. Chacha dah tidur gak ya?
Iseng-iseng kukirim pesan ke ponselnya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Woi Chacha Maricha, lu belom tidur kan?
Sedetik. Lima detik. Semenit. Belum ada jawaban.
Jangan-jangan Chacha dah bobok. Ya boy, lu nganggur deh malam ini. Gak ada yang belai-belai manja..
Ddrrrrtttt.. eh ada pesan masuk!
Pasti dari Chacha. Kubuka pesan itu dengan antusias.
Lum tidur. Napa Paman muda?
Ku kirim jawaban ke ponselnya segera.
Si Enggak Manis dah tidur? Sini dong temani aku. 🤗🤗
Chacha menjawabnya dengan cepat.
Manis dah tidur dari tadi. Emang lu dimana?
Kami berkomunikasi via chat di WA
Di kamar lah. Nunggu lu ngehangatin ranjang aku.😘
Dasar mesum! Tidur!
Enggak mau kalo belum dikelonin Chacha. Aku yang kesana ato Chacha yang kesini?
Gilak! Ada Manis disini!
Kalo gitu lu yang kemari, Cha!
Kali ini gak ada jawaban dari Chacha.
Sial! Dikacangin aku...
Boy, kita terpaksa tidur ditemani selimut dan bantal guling aja nih.
Baru aja aku ngebatin gitu, pintu kamarku kebuka. Chachaku masuk dengan pipi merona.
"Ih, Paman muda ini bikin susah aja! Aku dah terlalu tua diajak main kucing-kucingan gini,"gerutunya manja.
