Keesokan harinya
Author pov
_____________
Tania menarik tangan Ines pergi ke dekat pintu."Nes kamu serius suka sama Ryan?"Tanya Tania dengan wajah super KEPOnya itu."Hm..Iya emng Kenawhy?"Ines balik bertanya."Hm.." gantung Tania yg membuat Ines penasaran."Kenapa sih Tan?"Tanya Ines bingung dengan sikap leader grup nya itu yg begitu aneh."Hm..Gpp" jawab Tania.
Ines hanya tersenyum sambil menundukkan kepalanya.sungguh sebenarnya Ines tidak mau berbohong pada Tania namun apa boleh buat.. ini semua juga karena dia ingin Vadhiga bahagia...tiba tiba ada seseorang yg merangkul Ines.
"Apaan sih!!"ujar Ines kesal sambil menghempas tangan orang yg merangkulnya.sorry itu gak sengaja ya guys
"Hey...slow dong boy"Ujar seorang pria sambil mengusap tangannya yg terkena hempasan Ines.
"Eh..sorry ya :v Btw tumben dateng and saya cewek bang"ujar Ines sambil tersenyum kecut.
"Eh iya maaf atuh neng"ujar Ryan sambil mengacak acak Rambut Ines.
"gpp bang slow aja.."Jawab Ines.
"Btw kamu tumben banget kesini ada apa?..tanya Ines.
"gpp cuma mau liat kamu"ujar Ryan yg bikin muka Ines merah kaya Kepiting Rebus.
"Kalian itu ya...Pliss deh kalo mau gombal gombalan jangan disini-_-"ujar Tania yg sudah tidak tahan dengan sikap Ryan kepada Ines yg selalu saja bikin jijik.
Btw sorry Ryan.
Melihat Ryan yg selalu gombal ke Ines membuat Rania 'agak' kesal.karena mereka juga diam2 menyukai Ryan.
Aduh Nes..Nes entah kenapa hidup kamu tuh rumit banget yak.
Melihat wajah Rania yg sudah mulai bete,Ines pun menjauh dari Ryan.disisi lain ada panca dan adrian yg sedaritadi melihat tingkah Ryan yg manja pada Ines membuat mereka geram dan ingin segera memukul Ryan.namun hal itu masih bisa dikontrol karena Ines cepat2 menjauh.
_________________
Ines pov
------------------------
Tanpa sadar aku menghempas tangan Ryan yg baru saja datang.Aku pun segera meminta maaf namun dia malah berlebihan.dasar cowok _-
Ya lebih parahnya lagi 4 sahabat aku yg lain langsung jelas ngeliat Ryan yg manja(mandi jarang)#canda yan.
Terlebih lagi panca yg melihat itu langsung pergi dari tempat latihan.
Sementara Vadhiga..orang yg aku harap cemburu malah men cie2 in aku dengan Ryan kan kezel banget.
'Dasar cowok gak pernah peka sama kode.huh.'gumam Ines dalam hati kecil.
Tiba tiba aku dikagetkan oleh Taras yg sejak tadi ada di belakangku.
"Woy..Nes kamu kenapa?"Tanya Taras sambil menepuk pundak Ines.
"Hm gpp kok kak"jawab Ines.
"Ciee Ines tumben manggil Taras kakak"ujar Vadhiga.Taras langsung melirik Ines sambil tersenyum meledek.
"Ihh..Apaan sih"teriak Ines yg membuat seisi ruangan terdiam lalu tertawa terbahak bahak.
"Hahaha Ines Ines..kamu tuh langsung kayak anak kecil saat digituin sama orang yg kamu suka..Whahahahah"tawa Taras yg dengan tidak sengaja membuat seisi ruangan terdiam dan menatapnya tajam tajam.
"Lah kak Taras kenapa?"ujar ines sambil mengedipkan sebelah matanya mengisyaratkan agar Taras terdiam.Sampe sini dulu yak guys..Gw mau mikir again...karena hari ini Gw gabut jadi gw mah bikin banyak buku ae ya gak..Wkwk.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Girl group Youtube
Teen Fictiontentang 8 gadis yg memiliki hobi dance sebagai profesi. mereka membuat sebuah channel youtube dengan lagu debut my dream.